lintangnews.com – Pemerintah Kota Banjarbaru resmi memulai pelaksanaan Program Nasional Makan Bergizi Gratis (MBG) yang ditujukan untuk meningkatkan asupan gizi para pelajar. Peluncuran perdana berlangsung di SDN 4 Sungai Ulin, Senin (2/6/2025), dan menjadi pilot project sebelum diterapkan ke seluruh sekolah di wilayah Banjarbaru.
Kegiatan ini dihadiri jajaran Forkopimda, antara lain Staf Ahli Wali Kota Bidang Ekonomi dan Keuangan Abdul Malik, Ketua DPRD Kota Banjarbaru Gusti Rizky, serta Dandim 1006/Banjar Letkol TNI Zulkifer Sembiring.
Pada tahap awal, tercatat sebanyak 1.882 porsi makanan bergizi dibagikan kepada 9 sekolah di sekitar dapur pelaksana. Dalam dua minggu mendatang, target distribusi akan ditingkatkan menjadi 3.500 porsi per hari. Setiap dapur pelaksana hanya melayani sekolah dalam radius maksimal 5 kilometer dan wajib diawasi seorang ahli gizi untuk menjamin kualitas makanan.
Ketua DPRD Banjarbaru, Gusti Rizky, menyatakan dukungan penuh atas program ini. “Kami optimis program ini dapat berjalan baik jika diterapkan di seluruh sekolah dan terus dievaluasi, baik kualitas gizi maupun kelancaran penyalurannya,” ujarnya.
Kepala Dinas Pendidikan Banjarbaru, Dedy Sutoyo, menegaskan pentingnya sinergi semua pihak untuk keberhasilan program. “Tantangan pasti ada, tapi dengan koordinasi yang baik, kami yakin pelaksanaan bisa optimal,” katanya.
Program MBG merupakan wujud komitmen pemerintah dalam membangun generasi muda yang sehat, kuat, dan cerdas melalui pemenuhan gizi sejak usia sekolah. Banjarbaru menjadi salah satu daerah yang lebih dulu melaksanakan program ini secara bertahap, dengan harapan manfaatnya dapat dirasakan seluruh pelajar di kota tersebut.