Jalan Lintas Negeri Lama-Ajamu Rusak Ancam Keselamatan Nyawa

Labuhanbatu, Lintangnews.com | Jalan Lintas Negeri Lama menuju Ajamu, Kabupaten Labuhanbatu kondisinya rusak, berlubang, serta bergelombang dan parahnya ada yang miring ruas jalan.

Pengguna jalan diharap berhati-hati dan waspada saat melintas. Kerusakan jalan itu sudah banyak korban berjatuhan bahkan nyawa manusia melayang.

Pantauan awak media, Selasa (11/12/2018) di beberapa ruas jalan lintas dari Negeri Lama menuju Ajamu yang berbahaya bagi pengguna jalan terlihat di daerah Km 1 lewat SPBU Negeri Lama. Sementara badan jalan bergelombang ada di Km 8 dan Kampung Nelayan Negeri Lama dinilai banyak lagi yang tidak terhitung.

Ketua Partai Golkar Kecamatan Bilah Hilir, Muhammad Yusuf Ritonga mengatakan, jalan lintas Negeri Lama menuju Ajamu kondisinya parah sekali. Ini terlihat adanya lubang  jalan miring serta bergelombang dan masih ada yang ditimbun dengan batu sertu dan tanah.

Kondisi Jalan Lintas Negerilama -Ajamu yang mengalami kerusakan.

“Jalan Lintas itu merupakan akses penting masyarakat. Jika kondisi seperti itu, apakah Dinas Pekerjaan Umum (PU) tidak melihat, kenapa jalan Provinsi ada yang miring atau bergelombang. Bahkan berlubang aspalnya terkelupas kemungkinan mengancam nyawa manusia,” sebut Yusuf.

Pihaknya juga meminta Dinas Perhubungan (0Dishub) dan Kepolisian untuk dapat melaksanakan razia apakah muatan truk melebihi tonase penyebab kerusakan jalan. Pasalnya, ratusan truk membawa tanah atau material serta truk CPO melintas, membuat kondisi jalan lintas Negeri Lama menuju Ajamu tanahnya labil (lembek), sehingga kalau muatan berat pasti sisi kiri kanan ruas jalan ikut turun aspalnya.

Yusuf pun meminta kepada Anggota DPRD Sumatera Utara mewakili Labuhanbatu Raya agar dengan segera melakukan inspeksi mendadak (sidak) mengkcroscek situasi kondisi jalan itu, sehingga tujuannya agar terpenuhi hajat hidup orang banyak.

Pihak Dinas PU Jalan dan Jembatan Provinsi Sumatera Utara ketika dihubungi via ponsel untuk konfirmasi, namun nomor yang ada tuju tidak aktif . (sofyan)