Jalan Longsor Menuju Pantai Pasifik, Pemkab Tobasa Sulit Dikonfirmasi

Tobasa, Lintangnews.com | Sopo Marpikkir Pantai Pasifik di Desa Patane IV, Kecamatan Porsea, Kabupaten Toba Samosir (Tobasa) merupakan salah satu tujuan wisata dan sering dijadikan tempat pertemuan Pemkab setempat dan pihak swasta.

Kendati sudah sering dipakai untuk tempat pertemuan dan dilintasi oleh pejabat Kabupaten Tobasa, dan beberapa hari lalu melintas Wakil Bupati, Hulman Sitorus, namun beram jalan yang longsor sepertinya diabaikan begitu saja.

Seperti penuturan warga setempat marga Manurung mempertanyakan bagaimana bisa wisata Kabupaten Tobasa, khususnya Kecamatan Porsea diminati pengunjung. Pasalnya, akses jalan saja tidak layak untuk sebuah daerah tujuan wisata.

“Coba lihat jalan longsor menuju Sopo Marpikkir Pantai Pasifik yang sudah memakan badan jalan. Bagaimana orang akan datang berkunjung dengan keadaan jalan seperti itu, terlebih saat ini musim penghujan. Bisa-bisa putus jalan itu jika dibiarkan tanpa pembuatan Tembok Penahan Tanah (TPT),” sebut Manurung, Selasa (13/11/2018).

Manurung menuturkan, jangan kan pengunjung, dirinya sendiri merasa takut melintas. “Apabila saat saya melintas, tiba-tiba longsor bisa tertimbun hidup- hidup. Harapan saya, semoga Pemkab Tobasa bisa memperbaikinya sebelum ada korban,” pungkas Manurung.

Saat wartawan mencoba meminta kepastian pada Pemkab Tobasa apakah sudah ada rencana pembuatan TPT, baik Camat Porsea, Dinas Perkim dan Dinas PUPR tidak dapat dikonfirmasi. Bahkan dihubungi via telepon seluler, nomor kontak Kadis Perkim tidak aktif dan Kadis PUPR memblokir semua panggilan.

Terpisah, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) HerbetPasaribu menilai, jika itu bukan dikategorikan bencana alam.

“Coba kirim fotonya pada saya melalui WhatsApp (WA), tapi sepertinya jalan longsor menuju Pantai Pasifik sudah ada dalam program Dinas Perkim atau Dinas PUPR. ;ebih pasti saya akan koordinasi dengan mereka,” sebut Herbet.(asri)