Karang Taruna Simalungun Desak Pemkab Naikkan Gaji Pangulu dan Perangkat Desa

Simalungun, Lintangnews.com | Semakin beratnya beban dan tugas yang saat ini dipikul seluruh Pangulu (Kepala Desa) se Kabupaten Simalungun, ditambah lagi harus adanya penyesesuaian dengan kenaikan harga bahan pokok, membuat Karang Taruna Kabupaten Simalungun mendesak Pemkab setempat agar menaikkan gaji dan honor mereka (Pangulu), termasuk aparat Nagori.

“Saat ini gaji Pangulu sebesar Rp 4,5 juta per bulan, dengan beban pertanggung jawaban terhadap pengelolaan alokasi dana desa (ADD) bernilai ratusan juta rupiah. Tentunya ini kan rawan jika Pangulu dan perangkatnya memiliki gaji yang dirasa kurang untuk memenuhi kebutuhannya di rumah. Jika mereka sudah disejahterakan, kami anggap nilai kerawanan atas penyelewengan ADD akan semakin kecil,” kata Ketua Karang Taruna Kabupaten Simalungun, Bonauli Rajagukguk, Senin (5/11/2018).

Bonauli menuturkan, dalam pengamantannya, permasalahan sosial yang kerap kali terjadi ditengah-tengah masyarakat, jika seorang Pangulu wajib hadir dalam menyelesaikan permasalahan itu. Tentunya beban moral dan material semakin banyak dirasakan oleh seorang Pangalu di Nagorinya masing-masing.

“Bisa dibayangkan seorang Pangulu yang memiliki wilayah luas, jika menempuh antara Dusun ke Dusun memonitor langsung daerah yang menjadi tanggung jawabnya, tentunya akan memerlukan dana transportasi. Ditambah lagi resiko jika saat seorang Pangulu sedang beristirahat tiba-tiba ada warganya yang membutuhkannya, Maka suka tidak suka dan mau tidak mau harus pergi dan mendatangi warganya, itu lah tugas seorang Pangulu,” ungkapnya.

Dijelaskannya Bonauli, bahwa APBD saat ini sudah diangka Rp 2 triliun lebih, maka sudah sewajarnya gaji Pangulu dan perangkat Nagori dinaikan. Karena menurutnya, maju dan berkembangnya sebuah Nagori adalah salah satu indikator penting atas kemajuan sebuah Kabupaten.

Lanjutnya, dengan naiknya gaji Panglu dan perangkatnya dapat menjadi dorongan untuk berinovasi membangun daerah yang dipimpinnya. Bonauli meminta dan mendesak agar Pemkab Simalungun segera menaikkan gaji para Pangulu dan perangkat Nagori.

“Dalam hal ini Komisi I DPRD Simalungun sebagai mitra dari Pemerintah Nagori agar dapat menyetujui kenaikan gaji Pangulu dan perangkatnya. Alasannya tentunya sudah jelas, mengingat pengabdian seorang Pangulu terhadap masyarakatnya sangat lah besar, baik dari materi, tenaga, pikiran dan tuntutan sosial. Tentunya dengan dinaikkannya gaji Pangulu bisa memberikan semangat mereka dalam melaksankan tugas-tugas kesehariannya. Ditambah lagi dapat menggenjot kenaikan angkaPendapatan Asli Daerah (PAD) di Simalungun demi peningkatan anggaran keuangan Pemkab Simalungun di tahun-tahun berikutnya,” tandas Bonauli. (zai)