Simalungun, Lintangnews.com | Diduga akibat Kepala UPT PSDA Bah Bolon, Wijaya jarang ngantor, proyek parit pasangan di Daerah Irigasi (DI) Saribuasih di Kecamatan Hatonduhan, Kabupaten Simalungun berlangsung siluman alias tanpa plang.
Salah satu pegawai UPT PSDA Bah Bolon yang berkantor di Jalan Asahan Km 3.5 Kecamatan Siantar mengatakan, pimpinan mereka (Wijaya) jarang berkantor. Dan keberadaan pimpinannya tersebut saat ini ada di Medan.
“Kalau pak Wijaya ada di Medan, di sini jarang. Mau ngapain pak,” ucapnya saat ditemui diruang disebelah kiri pintu depan masuk kantor UPT PSDS Bah Bolon, Kamis (20/9/2018) sekira pukul 13.50 WIB.
Lanjutnya, jika terkait proyek itu ditangani Kasi Irigasi, Agus Simamora. Namun menurutnya, sudah satu minggu Agus Simamora dalam kondisi koma dan sampai saat ini masih belum menyadarkan diri.
“Pak Agus Simamora mengalami pecah pembuluh darah pada bagian kepala belakang. Saat ini belum menyadarkan diri di Rumah Sakit (RS) Elisabet Medan. Doa kan ya pak, semoga pak Simamora dapat sembuh,” imbuhnya. (zai)
