Masyarakat Desak KPK RI Audit Kembali Hasil Penataan Lapangan Haji Adam Malik Siantar.

Pematang Siantar, Lintangnews.com- Alun – alun Lapangan Haji Adam Malik Kota Pematang Siantar, merupakan salah satu tempat kebanggaan masyarakat Siantar.Dimana tempat ini selalu dijadikan untuk masyarakat bersantai atau pun untuk berolahraga lari pagi maupun sore, diareal ini.

Tidak hanya sampai disitu kadang lokasi ini juga dijadikan untuk tempat acara event hiburan.Tapi sangat disayangkan, beberapa waktu lalu lalu lokasi ini mendapatkan penataan untuk mendapatkan keindahan lokasi, namun hasilnya tidak sesuai dengan anggaran biayanya dan hasilnya.

” Tengoklah bang, sekarang ini itu untuk lokasi lari saja uda pecah-pecah , bahkan sudah banyak hancur batu yang dipasang. Belum lagi rumput-rumput nya mulai semak, kalau siap hujan gini ditengah itu seperti kubangan kerbau” ucap Andre, Sabtu( 07/06/2025 )

Andre juga menyebutkan bahwasanya beberapa waktu lalu penataan alun-alun ini memakan anggaran cukup besar. Diduga kuat saat pelaksanaan pembangunan Proyek Penataan Alun-Alun Lapangan Haji Adam Malik diduga pihak Kontraktornya korupsi.

” Kami menduga pihak Kontraktornya, korupsi ini bang, anggarannya kalau tidak salah mencapai Rp. 4 miliar lebih. Untuk itu kami minta kepada Komisi Pemberantasan Korupsi ( KPK ) untuk mengaudit kembali hasil pekerjaan ini” sebut Andre

Diketahui sebelumnya penataan Alun-Alun Lapangan Haji Adam Malik Siantar, mendapatkan anggaran melalui APBD Sumut TA 2023. Tidak tanggung-tanggung biaya untuk penataan itu mencapai Rp.4.556.688.410,23, dan pihak pemenang tender untuk yang melaksanakan pekerjaan itu diketahui Cv.Sumber Rezeki.(Team)