Siantar, Lintangnews.com | ‘Miskin’ (minim peralatan dan biaya puding-red) tidak menjadi alasan bagi Ramli Pasaribu, petinju profesional asal Kota Siantar untuk memenangkan berbagai kejuaraan di tingkat Asia Pasifik.
Terbukti, walaupun hanya berlatih dengan peralatan yang minim, Ramli dipinang untuk bertanding di Kejuaran Tinju IBC Asia Pasifik melawan petinju tuan rumah Jepang pada 8 Oktober 2018 mendatang.
Ramli akan bertarung merebut sabuk tinju IBC Asia Pasifik di kelas ringan 58,9 kg dari petinju Jepang, Sotayokawa.
Walaupun hanya dengan peralatan latihan seadanya, Ramli menyebutkan, dirinya optimis akan memenangkan kejuaran tersebut.
Dari pantauan wartawan, untuk mematangkan skil persiapan menuju kejuaran itu. Ramli tampak hanya menggunakan peralatan seadanya, sehingga hanya mampu melakukan pertandingan persahabatan dengan atlit wushu dan atlit tinju dari sasana di Kabupaten Simalungun, tanpa ring.
“Ramli kurang mendapat lawan tanding dalam latihan. Untuk mematangkan skilnya, kita mencoba mengadu Ramli dengan atlit wushu dan muathay,” ujar Jumadi, salah satu pelatih Sasana Anak Bangsa Boxing Camp yang berlokasi di Kelurahan Tambun Nabolon, Kecamatan Siantar Martoba, Senin (1/10/2018).
Menurut Jumadi, atlit yang tergabung di sasana mereka berjumlah 10 orang, termasuk pelatih. Meski bermain di tingkat profesional, mereka kesehariannya berlatih dengan peralatan seadanya tanpa ring tinju.
“Ya, seadanya. Tapi kita punya 3 orang atlit andalan. Semuanya bermain di tinju profesional dan sudah bermain di tingkat Asia,” kata Jumadi sembari berharap Ramli dapat memenangkan kejuaran tersebut. (elisbet)