Warga Patane III Diduga Hanyut di Tao Toba

Tobasa, Lintangnews.com | Salah seorang warga Tanah Lapang Kelurahan Patane III, Edysiahputra diduga hanyut di Tao Toba (Sungai Asahan) tepatnya di bawah jembatan Kecamatan Porsea, Kabupaten Toba Samosir (Tobasa) pada saat mandi, Minggu (30/12/2018).

Peristiwa itu sontak membuat warga Porsea terkejut dan langsung berkerumun di lokasi kejadian untuk membantu pencarian Edysiahputra, juga melihat ahli spiritual sedang mengadakan ritual di pinggiran sungai agar korban bisa secepatnya ditemukan.

Kakak Kandung korban, Susilawati (50) di lokasi kejadian menuturkan, saat itu mereka selesai membungkus kue untuk memenuhi pesanan acara pada Jumat (28/12/2018).

Saat itu Edysiahputra langsung keluar rumah dan tidak memberitahu keluarga, kemana perginya dengan mengendarai sepeda motor.

“Kami merasa bertanya-tanya mengapa hingga malam tidak pulang ke rumah. Kami mencoba menghubunginya melalui telepon selulernya, namun tidak aktif,” sebut Susilawati.

Esok harinya pihak keluarga melihat sepeda motor korban terparkir di dekat jembatan.

Selanjutnya pihak keluarga turun ke bawah persis di pinggiran Tao Toba, lalu menemukan pakaian dan kunci sepeda motor korban.

“Kemungkinan adik saya, Edysiahputra hanyut akibat derasnya arus sungai,” sebut Susilawati sembari meneteskan air mata.

Menurut, Kasubag Humas Polres Tobasa, Ipda Bungaran Samosir membenarkan dugaan hanyutnya Edysyahputra di Jembatan Porsea.

Terpisah, Kapolsek Porsea, AKP Napsanto Setiarso saat dikonfirmasi mengatakan, untuk sementara Edysiahputra diduga hanyut di Sungai Asahan Porsea. Terkait peristiwa itu, pihaknya masih mintai keterangan dari isteri dan keponakannya.

“Apakah benar Edysiahputra hanyut atau kemungkinan ada hal lain, untuk saat ini masih belum bisa kita pastikan. Perlu pengembangan dan penyidikan lebih lanjut,” sebut AKP Napsanto. (asri)