Simalungun, Lintangnews.com– Merasa kebal hukum Galian C pasir yang berada di perbatasan Nagori Tiga Dolok dan Nagori Siatasan, Kecamatan Dolok Panribuan Kabupaten Simalungun Provinsi Sumatera Utara kembali beroperasi.
Padahal beberapa waktu lalu, lokasi penambangan pasir yang diduga ilegal itu sudah tutup dan sudah didatangi oleh pihak Polres Simalungun. Namun saat ini terlihat Galian C pasir tersebut beroperasi kembali, seolah merasa tidak takut dengan Hukum.
Sebelumnya, masyarakat sangat merasa terganggu dan tidak terima dengan adanya aktivitas Galian C pasir yang diduga tidak memiliki izin tersebut. Bahkan masyarakat sudah memasang Plank tanda penolakan aktivitas Galian C tersebut.
” Kami menolak keras adanya aktivitas Galian C pasir disini, padahal kami sudah mendirikan Plank tanda penolakan terhadap lokasi itu, memang beberapa waktu lalu sudah sempat tutup bahkan pihak Polres Simalungun sudah turun kelokasi . Tapi kenapa sekarang masih beroperasi kembali” kata AG warga sekitar, Sabtu ( 31/05/2025)
Sementara DS masyarakat lainnya meminta pihak Kepolisian Daerah Sumatera Utara untuk mengambil alih permasalahan ini. Karena menurut nya pihak Polres Simalungun tidak dihargai sipemilik, pasalnya walaupun sudah didatangi tetap kembali beroperasi.
” Dengan sangat kami minta kepada pihak Kepolisian Daerah Sumatera untuk turun kelokasi Galian C ini, agar betul -betul ditindaklanjuti. Mungkin pihak Galian C ini merasa kebal hukum, orang Polres datang tapi mereka tetap beroperasi kembali” tegas Ds
Masyarakat berharap aktivitas Galian C pasir yang diduga tidak memiliki izin tersebut betul -betul ditindaklanjut dan dihentikan selamanya, proses semua pihak yang terlibat dalam aktivitas Galian C tersebut.
Untuk memastikan kembali Galian C pasir itu beroperasi, salah satu gamot Nagori Anderson Pakpahan ketika dikonfirmasi, tidak merespon. Sudah berulangkali dihubungi melalui telepon WhatsApp dan pesan WhatsApp meskipun telepon WhatsApp masuk.
Terkait hal itu Kasatreskrim Polres Simalungun Akp Herison Manulang, S.H. ketika dikonfirmasi melalui WhatsApp kembali beroperasi nya aktivitas Galian C pasir tersebut. Pihak nya akan menindaklanjuti kembali.
” Akan kami lidik lagi ya, akan ditindak diproses jika bersalah” jawab Akp Herison Manulang. ( Es )
