Tebingtinggi, Lintangnews.com | Ketua Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kota Tebingtinggi, Abdul Khalik meminta Forum Pembaharuan Kebangsaan (FPK) setempat ikut serta untuk berperan dalam mensukseskan Pemilihan Umum (Pemilu) tahun 2024.
Ini disampaikan Abdul Khalik saat menerima audiensi FPK Tebingtinggi, Senin (19/12/2022) di ruang kerjanya, Jalan Rumah Sakit Umum Kota Tebingtinggi.
“FPK yang merupakan perwakilan etnis-etnis di Tebingtinggi sangat tepat sekali ikut berperan dalam Pemilu 2024,” tegas Khalik didampingi Komisioner, Johan Wahyudi.
Bahkan, untuk Kecamatan Tebingtinggi Kota, diharapkan etnis Tionghoa ikut sebagai Panitia Pemungutan Suara (PPS). Sebab sangat jarang etnis Tionghoa mau terlibat sebagai penyelenggara Pemilu.
Dijelaskan Khalik, Komisi Pemilihan Umum (KPU) sudah menetapkan 19 partai politik (parpol) peserta Pemilu 2024. Di Tebingtinggi, 19 parpol itu ada dan sudah diverifikasi.
Selain itu, KPUD Tebingtinggi juga sudah mengumumkan hasil seleksi Pantia Pemilihan Kecamatan (PPK) untuk 5 Kecamatan.
“Saat ini, KPUD akan melakukan perekrutan PPS. Diharapkan etnis Tionghoa di Kecamatan Tebingtinggi Kota sebagai penyelenggara,” pinta Khalik.
Kedepan lanjutnya, FPK juga dapat berperan sebagai relawan demokrasi untuk mensosialisasikan dan mengajak masyarakat ikut mensukseskan Pemilu 2024.
Sementara itu, Ketua FPK Tebingtinggi, OK Khairul Anwar mengatakan, FPK merupakan forum perwakilan etnis-etnis di bawah binaan Kesbangpol.
“Kami melakukan audiensi untuk lebih mengetahui tahapan pelaksaan Pemilu 2024 di Tebingtinggi,” sebutnya.
Turut bersama melakukan audiensi yakni, R Pardede, Bambang Santoso, Ridwan Napitupulu, Misron, Arwin Silangit, Agusman Purba ,Ridwan Napitupulu dan Mahyudanil.
Di Polres Tebingtinggi, audiensi FPK diterima langsung pihak Satuan Intelkam. (Purba)
