Gerakan Irmaja Bersedekah Kembali Digulirkan

Deli Serdang, Lintangnews.com | Selama 2 bulan untuk sementara diberhentikan karena datangnya Bulan Suci Ramadhan dan l Idul Ftiri 1441 Hijriah, Ikatan Remaja Masjid Jami (Irmaja) Desa Kubah Sentang, Kecamatan Pantai Labu, Kabupaten Deli Serdang, kembali menggulirkan program ‘Gerakan Irmaja Bersedekah’, Minggu (12/7/2020)

Ketua Irmaja Kubah Sentang, Diki Hamdani didampingi Bendahara, Sindi Praditia dan sejumlah anggota menuturkan, ini merupakan program kepedulian terhadap warga sekitar yang dinilai kurang mampu dan telah berjalan 5 bulan.

“Alhamdulillah, hari ini kita kembali bisa menggulirkan program Gerakan Irmaja Bersedekah. Kemarin kita berhenti sebentar, karena Bulan Suci Ramadhan juga selama Idul Fitri. Hari ini ada 2 orang warga yang kita santuni,” ungkap Diki.

Menurut Diki, Gerakan Irmaja Bersedekah awalnya lahir dari ide kepedulian dari anggota yang sepakat untuk menyisihkan uang jajan sebesar Rp 1.000 setiap hari. “Namun sifatnya tidak wajib, karena anggota kan belum bekerja dan masih meminta pada orang tua,” jelasnya.

Setelah berjalan sekira 5 bulan, program ini didukung banyak masyarakat yang bersedia menjadi donator tetap. Namun untuk kegiatannya tidak lagi dilakukan setiap pekan, tetapi 2 kali dalam sebulan.

“Kalau sebelumnya rutin setiap hari Minggu pagi, kali ini kita sepakati jadwalnya diubah menjadi 2 kali dalam sebulan,” terang Diki.

Pembina Irmaja yang juga Ketua Badan Kemakmuran Masjid (BKM) Jami Kubah Sentang, Amirul Khair menuturkan, aksi kepedulian sosial ini merupakan salah program rutin dan masuk salah satu dari 10 program BKM Jami Kubah Sentang periode 2020-2022.

Menurutnya, program Gerakan Irmaja Bersedekah bukan saja untuk berbagi kepedulian terhadap duafa, namun juga menginspirasi dan mengajak umat Islam sekitar Masjid agar peduli terhadap sesama, terlebih dalam situasi pandemi Covid-19 atau Virus Corona.

“Jadi manfaatnya sangat baik dan luas. Selain peduli terhadap warga kurang mampu, juga untuk menumbuhkan kepedulian dalam diri mereka. Berani dan mau tidak, mereka menyisihkan sebagian dari uang jajan yang diberi ayah atau ibu mereka sehari-hari,” urai Amirul.

BKM Jami Kubah Sentang akan mendukung penuh program Irmaja yang bermanfaat terlebih dalam upaya mendorong Desa Kubah Sentang bisa menjadi ‘Kampung Sadar Zakat’ dan akan diawali dari Masjid.

Sementara warga penerima santunan sembako dalam bentuk beras, minyak goreng, gula dan teh, Sarifah (50) dan Sabarik (70) mengapresiasi kepedulian anggota Irmaja juga orang-orang yang sudah berinfaq, dengan doa mendapatkan kebaikan dan pahala amal jariah. (Idris)