Gerakan Irmaja Bersedekah Santuni Kaum Dhuafa

Irmaja Kubahsentang menyambangi kediamanTuminah yang menjadi salah satu penerima santunan.

Deli Serdang, Lintangnews.com | Program kreatif dan inovatif Camat Irawadi Harahap lewat pencanangan ‘Gerakan Pantai Labu Bersedekah’ disahuti Ikatan Remaja Masjid Jami (Irmaja) Dusun II, Desa Kubahsentang, Kecamatan Pantai Labu, Kabupaten Deli Serdang, diawali penyantunan kepada 3 orang kaum dhuafa, Minggu (10/11/2019) kemarin.

Pembina Irmaja Kubahsentang, Amirul Khair bersama Ketua, Reza Adriansyah, Sekretaris, Najwa Nadilla, Bendahara Sindia Pradita dan anggota menyambangi masing-masing kaum dhuafa yakni, Syahrizal yang dikenal panggilan Wak Idang, Suryani (58) dan Tuminah (90).

Amirul menuturkan, Gerakan Irmaja Bersedekah merupakan tindak lanjut dari gerakan serupa yang dicanangkan Camat Pantai Labu dalam upaya mengedukasi anggota Irmaja agar mempunyai kepedulian terhadap sesama dan menjadikan sedekah perilaku yang membentuk karakter mereka.

“Ini bukan saja sebagai edukasi menjalankan perintah agama untuk bersedekah. Tetapi juga membentuk perilaku anggota Irmaja agar bersedekah menjadi kebiasaan,” ungkapnya.

Sedekah yang diberikan terang Amirul, tidak mengeluarkan mereka dari lingkaran kemiskinan. Namun diyakini akan mengurangi beban hidup dan bermanfaat menyejahterakan hati serta pikiran mereka, karena masih ada orang-orang sekitar yang peduli.

“Selain itu, Gerakan Irmaja bersedekah diharapkan menginspirasi masyarakat muslim Desa Kubahsentang yang 100 persen menganut agama Islam untuk melakukan hal serupa. Sehingga membumi dan menjadikan kampung tersebut mendapat berkah Allah SWT,” paparnya.

Ketua Irmaja, Reza Adriansyah menuturkan, gerakan bersedekah tersebut akan terus digulirkan minimal sepekan sekali setiap Minggu yang bersumber dari sedekah anggota Irmaja. Direncanakan setiap pekan Irmaja bisa menyantuni minimal 2 orang kaum dhuafa yang terus digulirkan.

Sumber dana berasal dari anggota Irmaja yang bersedekah Rp 1.000 dari menyisikan uang jajan mereka setiap hari tanpa ditetapkan angkanya. Bahkan ada yang menyumbang dalam bentuk barang seperti beras, minyak goreng, gula dan teh.

“Kita semuanya diajak untuk bersedekah minimal setiap hari Rp 1.000, dengan menyisihkan uang jajan dari orang tua, tetapi tidak dipaksa. Kita berharap ini terus bergulir setiap hari dan setiap Minggu,” terang Reza.

Sementara Syahrizal, Suryani dan Tuminah mengucapkan terima kasih kepada seluruh anggota Irmaja atas perhatian dan mendoakan semua mendapat kebaikan dari Allah SWT.

“Terima kasih nenek ucapkan. Semoga tambah rejeki dan cepat dapat jodoh,” ungkap Tuminah.

Ungkapan senada juga dilontarkan Suryani yang sudah 4 tahun terakhir tak bisa berjalan secara normal, karena sakit yang diderita. Kedatangan Irmaja pun menjadi kebahagiaan tersendiri terlebih salah seorang anggotanya cucu kandungnya.

Irawadi Harahap yang dikonfrimasi lewat telepon seluler mengapresiasi kegiatan Irmaja Kubahsentang yang telah menyahuti programnya.

Bahkan ia menilai, program dimaksud akan cepat menginspirasi umat Islam di pesisir Pantailabu lewat gerakan yang dipelopori remaja Masjid.

“Terima kasih kepada seluruh anggota Irmaja. Salah satu kekuatan dan kesuksesan program Gerakan Pantai Labu Bersedekah ini ada pada remaja Masjid. Saya yakin gerakan ini akan cepat membumi ke tengah-tengah umat bila remaja Masjidnya bergerak,” tandasnya. (Idris)