Tebingtinggi, Lintangnews.com | Pengrajin barang-barang bekas di pinggiran rel kereta api Jalan Danau Belaian Lingkungan III, Kelurahan Lubuk Baru, Kecamatan Padang Hulu, Kota Tebingtinggi semakin hari membutuhkan biaya produksi yang cukup lumayan.
Untuk itu, mereka membutuhkan topangan dari bapak angkat untuk meningkatkan usaha dimaksud kedepannya.
Tumini (42) salah seorang pengrajin tas, keranjang dan sarung pot mengaku, pemasaran produksinya sangat lambat sehubungan kurangnya pemasaran. Dirinya berharap, dengan adanya publikasi usaha pingiran rel itu semakin dikenal masyarakat.
“Usaha ini terus mendapatkan bimbingan dari Kepala Lingkungan (Kepling) Ratna dan Lurah Lubuk Baru agar terus meningkatkan mutu produksi,” ucapnya, Kamis (10/9/2020). (Purba)
