Toba, Lintangnews.com | Pasca melakukan kesepakatan dengan berbagai elemen masyarakat dan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) di ruang Balai Data kantor Bupati Toba, akhirnya disepakati 7 poin, salah satunya meliburkan anak sejak tanggal 20 Maret hingga 3 April 2020.
Dari ketujuh poin yang disepakati, Sekretaris Daerah (Sekda) Toba, Audi Murphy Sitorus menyarankan masyarakat tidak panik dalam menghadapi penyebaran Virus Corona atau Covid-19.
“Jaga kondisi kesehatan tubuh, asupan gizi yang seimbang dan jangan melakukan kontak fisik dengan orang yang tidak dikenal, terlebih bersalaman serta membatasi kunjungan keramaian,” sebutnya, Rabu (18/3/2020).
Lanjutnya, Kabupaten Toba dalam tahap siaga dalam menghadapi virus Corona. Untuk masyarakat Toba, tidak perlu menggunakan masker dalam setiap melakukan kegiatan, karena hingga saat ini kasus pengidap Virus Corona masih negative di daerah itu.
“Yang diharuskan untuk pemakai masker bagi orang yang menderita atau positif terinfeksi Virus Corona,” tegas Audi Murphy.
Menurutnya, apabila ada teman, kerabat dan warga yang kita ketahui terindikasi dari ciri-ciri seperti batuk, pilek dan demam yang berkepanjangan segera laporkan kepada pemerintah dan Dinas Kesehatan (Dinkes) terdekat.
Hal ini untuk memanilisir penyebaran virus tersebut. Termasuk pentingnya sinergitas seluruh masyarakat dalam memberikan informasi kepada Pemkab Toba.
“Sehingga gejala yang dialami setiap orang dapat segera diberitahukan dan jangan bertindak sendiri,” pungkas Audi Murphy. (Asri)
