Siantar, Lintangnews.com | Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Pemko Siantar, Ronald Saragih tidak dapat memastikan jumlah pasti Orang Dalam Pemantauan (ODP) di Kota Siantar.
Ia mengatakan, saat ini banyak masyarakat Siantar pulang dari berbagai daerah dan belum melapor ke pihaknya.
“Banyak sekali yang pulang dari berbagai daerah, tetapi belum melapor, karenanya kita belum tau berapa ODP di Siantar. Pastinya semakin meningkat lah dari sebelumnya. Kita harap semua yang baru pulang dari daerah terjangkit agar segera melapor,” ucapnya, Senin (23/3/2020).
Ronald membeberkan, mayoritas warga yang kembali ke Siantar adalah mahasiswa-mahasiswi dan 4 orang tenaga medis RSUD Djasamen Saragih baru pulang dari Thailand pada minggu lalu. Kini kempat perawat itu telah mengisolasi diri di rumah masing-masing.
“Sebagian besar mahasiswa, kebanyakan dari Medan, serta pekerja dari Jakarta, Surabaya dan Bandung. Selain itu, ada 4 orang perawat pergi ke Thailand, tetapi itu minggu lalu. Sekarang sudah mengisolasi diri. Nanti soal sanksi akan diberikan sesuai peraturan lah,” ungkap Ronald.
Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Utama (Dirut) RSUD Djasamen Saragih ini membenarkan jika Wali Kota, Hefriansyah dan Wakil Wali Kota, Togar Sitorus juga tengah menjalani isolasi mandiri di rumah usai pulang dari Jakarta dan berstatus ODP.
“Kalau pak Wali dan pak Wakil status ODP sudah isolasi mandiri di rumah. Kemarin Wali Kota sudah melakukan pemeriksaan oleh pihak Puskesmas,” ujarnya. (Elisbet)
