BKIPM Kelas I Medan Launching Bulan Mutu Karantina 2021 dan Indonesia satu Ekspor  

Deli Serdang, Lintangnews.com | Badan Karantina Ikan dan Pengendalian Mutu (BKIPM) Kelas I Medan melaksanakan Bulan Mutu Karantina 2021 dan Indonesia Satu Ekspor bertempat di kantornya, Desa Araskabu, Kecamatan Beringin, Kabupaten Deli Serdang.

Launching kegiatan secara daring virtual diresmikan oleh Menteri Kelautan dan Perikanan, Sakti Wahyu Trenggono.

Dalam kesempatan itu, BKIPM Kelas I Medan turut menggelar acara ‘Indonesia Satu Ekspor’ dengan melaksanakan peluncuran ekspor komoditi hasil perikanan total sebanyak 70,564 ton dengan nilai ekspor sebesar Rp 5.974 miliar setara 426.751 USD, dengan negara tujuan di antaranya adalah China.

Bulan Mutu yang mengambil tema ‘Ikan sehat bermutu untuk mendukung pemenuhan protein masyarakat’ itu dihadiri Kepala BKIPM Kelas I Medan, Muhammad Burlian, Kepala Dinas Perikanan Pemkab Deli Serdang, Syarifah Alawiyah, Kepala Avsec PT Angkasa Pura II, Tarto, pejabat Bea Cukai Bandara Kualanamu, Rahmat P, Pejabat Otoritas Bandara, Samanto, AOC, Manager Garuda Indonesia, Kepala Balai Karantina Pertanian (BKP), Putu Gede widiarsa dan pengguna jasa.

Muhammad Burlian dalam sambutannya mengatakan, pihaknya berkomitmen, bahwa setiap program dan kegiatannya dapat berkontribusi dalam memberikan dampak positif dalam  pertumbuhan ekonomi masyarakat kelautan dan perikanan di masa pandemi Covid-19 yang saat ini belum berakhir.

“Salah satu kebijakan BKIPM dalam membangun publik awarenes adalah menyelenggarakan kegiatan Bulan Mutu Karantina,” sebutnya.

Pada tahun 2021 BKIPM melalui 47 Unit Pelaksana Teknis Karantina Ikan Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Laut Perikanan (UPT-KIPM) di 34 Provinsi di seluruh Indonesia akan secara serentak melaksanakan rangkaian kegiatan Bulan Mutu Karantina, dengan melibatkan partisipasi seluruh stake holder dan asosiasi terkait lainnya.

Dalam rangkaian Bulan Mutu Karantina, salah satu kegiatan yang dilaksanakan adalah edukasi dan sosialisasi pentingnya ikan sehat dan bermutu. Juga pentingnya penyelenggaraan karantina ikan, mutu dan keamanan hasil perikanan kepada masyarakat melalui BKIPM Peduli Sosial.

Sementara Syarifah Alawiyah berharap, pihaknya ingin menjadi jalan bagi bersama-sama dalam memajukan atau memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.

“Apa pun tindakan kita harus dilakukan bersama-sama, karena setiap instansi tidak bisa melakukannya sendiri-sendiri. Saya berharap, karantina dan kawasan keselamatan penerbangan lebih intens lagi memberi tau kepada kami agar bisa mensosialisasikan kea masyarakat,” tutupnya. (Idris)