Jakarta, Lintangnews.com | Pada tanggal 24 Januari 2021 lalu, departemen Urusan Internasional Cabang Gyeonggi Seoul Selatan, Los Angeles, Washington DC, Hong Kong, Indonesia dan Filipina mengadakan pertemuan Tahun Baru online dengan 85 orang peserta.
Anggota dari berbagai negara seperti Amerika Serikat, Guatemala, Kolombia, Peru, Chile, El Salvador, Jepang, Indonesia, Filipina, China, Jepang, Rusia, Ukraina dan Nigeria turut serta dalam acara tersebut.
Pada paruh pertama acara dipaparkanvisi, misi dan rencana Grup Perdamaian Wanita Internasional (IWPG) untuk tahun 2021. Slogan 2021 ‘Perempuan yang Memimpin Perdamaian’ mengandung tiga nilai inti yaitu, Hidup Berdampingan, Pemulihan dan Komunikasi.
Setiap cabang juga berbagi tekadnya untuk menyebarkan nilai-nilai perdamaian bekerjasama dengan organisasi dan individu di tingkatinternasional, nasional dan lokal.
Paruh kedua acara mencakup pidato oleh 5 orang anggota terkemuka yang berbicara tentang topik: ‘Peran Perempuan dalam Memerangi Covid-19 dan Pemulihan dalam Komunitas : Tantangan yang Dihadapi Wanita sebagai Pengasuh di Tengah Pandemi’.
Dalam pidatonya, salah seorang anggota cabang Filipina, Erlinda Olivia Tiu menyatakan, perempuan akan paling terpukul oleh pandemi ini. Tetapi mereka juga akan menjadi tulang punggung pemulihan di masyarakat.
Erlinda beralasan, populasiwanita yang berdayaakan berarti berdaya, keluarga yang damai dan negara yang diberdayakan.
Banyak anggota dan peserta juga mengungkapkan penghargaan mereka atas upaya perdamaianorganisasi yang sedangberlangsung di tengah pandemi Covid-19.
“Saya senang bisa menghadiri dan mempelajari lebih lanjut tentang IWPG. Saya terdorong untuk melihat orang lain dari seluruh dunia mempromosikan perdamaian. Apa yang saya ambil dari webinar adalah gagasan bahwa jikasemua orang secara kolektif bekerja untuk mempromosikan perdamaian, itu akan berdampakpositif. Kedamaian mungkin terjadi jika kita semua bekerjasama untuk itu,” kata Sarah Campbell, salah seorang guru sekolah menengah di Amerika Serikat dan peserta acara tersebut. (Rel)