Simalungun, Lintangnews.com | Berdalih dalam rangka membangun Nagori, oknum Pangulu Nagori Bandar Tinggi, Kecamatan Bandar Masilam, Kabupaten Simalungun, Samsiadi jalankan proposal ke perusahaan untuk ongkosnya ke Jakarta.
Hal tersebut disampaikannya. kemarin, menanggapi sejumlah konfirmasi telepon seluler lintangnews.com.
“Saya kan ingin membangun Nagori Bandar Tinggi lebih baik kedepan. Kebetulan kita banyak koneksi di instansi-instansi pemerintahan pusat. Kan gitulah. Ya kan,” katanya bernada minta dukungan.
“Jadi kita kebetulan kenapalah gak coba. Kemudian, sumber dana kita dari mana untuk modal. Kita gak mau mengganggu gugat sumber dana yang bersentuhan dari ADD apa segala macam,” paparnya.
Dia juga menegaskan, bahwa biaya dirinya dalam menjalankan misi bukan dari keuangan Nagori.
“Karena bantuan yang kita ajukan sudah pasti. Kebetulan ada beberapa orang yang mau meminjami. Kemudian kita mau melakukan perjalanan. Di kampung kita kan banyak perusahaan. Ada pabrik-pabrik,” tukasnya.
“Kalau mereka hanya untuk memberikan ongkos Pangulu nya mau pergi kan gak mungkin gak mau ngasih. Kan gitu. Ya lah, kita juga ngajukan surat permohonan ke perusahaan,” paparnya.
Biasalah, proposal jalan, terangnya jenis proposal. Menurutnya, ada yang memberi Rp 500 dan Rp 1 juta.
“Cukuplah untuk biaya perjalanan kita. “Jadi saya saat ini sedang mengajukan proposal GOR Mini,” ungkapnya.
Mirisnya, apa yang disampaikan Samsiadi tidak berbanding lurus. Di mana fakta di lapangan, pembangunan dari pemerintahan yang ada di Nagori itu merupakan proyek Pemkab Simalungun. (zai)
