Dirut RSUD Djasamen Saragih Akui Kelalaian Jenazah Wanita Dimandikan Tak Sesuai Syariat Islam

Siantar, Lintangnews.com| Manajemen RSUD Djasamen Saragih memohon maaf atas terjadinya tindakan tidak sesuai Syariat Islam terhadap jenazah wanita yang merupakan pasien suspect Covid-19 atau Virus Corona beberapa waktu lalu di Rumah Sakit (RS) milik.Pemko Siantar itu.

Permintaan itu langsung disampaikan Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) yang juga Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Utama (Dirut) RSUD Djasamen Saragih, Ronald Saragih, Selasa (29/9/2020).

Permohonan maaf disampaikan Ronald setelah menerima audiensi Dewan Pengurus Daerah Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (DPD BKPRMI) dan PD Alwashliyah Siantar, Senin (28/9/2020).

Kedatangan kedua organisasi masyarakat (ormas) itu untuk menyampaikan pernyataan sikap mereka atas kejadian yang dialami jenazah almarhumah warga Kecamatan Dolok Batu Nanggar, Kabupaten Simalungun di ruang pemulasaran jenazah RSUD Djasamen Saragih.

Ronald mengaku, pihak RSUD Djasamen Saragih telah melakukan kelalaian dalam tata cara perlakuan terhadap jenazah. Di mana, jenazah seorang wanita diurus petugas pria.

“Kita atas nama RSUD Djasamen Saragih memohon maaf kepada keluarga almarhumah, warga Siantar dan Simalungun, serta seluruh umat Muslim atas kelalaian ini. Kedepannya, kami berusaha tidak mengulangi kelalaian ini,” kata Ronald.

Kata Ronald, dirinya secara pribadi dan atas nama Direktur RSUD Djasamen Saragih sangat menyesalkan kejadian tersebut.

“Sekali lagi, saya mohon sebesar-besarnya,” pinta Ronald. (Elisbet)