Deli Serdang, Lintangnews.com | Bandara Internasional Kualanamu yang terletak di Kecamatan Pantai labu dan Beringin, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara merupakan salah satu aset Negara Indonesia.
Keberadaan Bandara ini sejak tahun 2013 lalu menjadi kebanggaan tersendiri bagi warga dan masyarakat Deli Serdang khususnya. Kebanggaan dan rasa memiliki Bandara ini berulang kali diwujudkan Pemerintahan Kecamatan (Pemkec) Pantai Labu dengan tetap menghimbau kepada masyarakat agar menjaga Bandara Kualanamu dari hal-hal yang membahayakan operasi penerbangan.
Seperti terlihat, Rabu (4/8/2020)melalui intruksi Camat, pihak Desa yang berbatasan langsung dengan Bandara melakukan sosialisasi Kawasan Keselamatan Operasi Penerbangan (KKOP) dengan memasang spanduk himbauan KKOP di jalan-jalan Desa.
Camat Pantai Labu, A Fitriyan Sukri saat di temui di ruangan kerjanya menuturkan, meskipun baru menjabat sekitar 8 bulan lalu, namun dirinya sudah mempelajari dan mengetahui Pantai Labu telah banyak mendukung Bandara Kualanamu.
“Di masa jabatan saya saat ini, kami akan terus membangun sinergitas dengan pihak PT Angkasa Pura II Bandara Kualanamu agar simbiosis mutualis dapat berjalan,” paparnya.
Fitriyan Sukri menuturkan, Pemkec Pantai Labu berkewajiban membantu pihak PT AP II agar Bandara itu langgeng dan selamat dalam operasi penerbangan. Menurutnya, ada 7 Desa di Pantai Labu yang berdampingan dengan pinggiran Bandara Kualanamu.
“Arahan dari Pelaksana Tugas (Plt) Eksekutif General Manager PT AP II, Yusron Fauzi pada pertemuan beberapa waktu lalu, kami telah melakukan sosialisasi melalui pemasangan spanduk tentang keselamatan penerbangan. Dengan melarang agar warga jangan bermain layang-layang, laser dan kembang api, mengoperasikan drone, serta membakar sampah di pinggiran Bandara. Jelas ini membahayakan penerbangan,” tukasnya.
Dirinya tidak memungkiri sejak berdirinya Bandara Kualanamu, Kecamatan Pantai Labu telah banyak terbantu. Terbukti banyak bangunan maupun sarana prasarana terbangun dibangun melalui dana CSR.
“Namun seiring berjalannya tahun dan kemajuan zaman, juga tetap berharap pihak AP II menjalin sinergitas dengan kami selaku Pemkec agar konsep Tiga Pilar (pemerintahan, pengusaha dan masyarakat) yang digadang-gadangkan dapat tercapai,” papar mantan Ajudan Bupati Almarhum Amri Tambunan ini. (Idris)