Simalungun, Lintangnews.com | Baru rampung dikerjakan sekira 4 bulan lalu, jembatan penghubung antara Kecamatan Bosar Maligas dengan Kecamatan Ujung Padang, Kabupaten Simalungun ambruk.
Akibatnya, jembatan itu tidak dapat dilalui lagi kendaraan, baik itu roda 2, 3 dan 4.
Informasi dihimpun, Jumat (8/5/2020) menyebutkan, penyebab ambruknya jembatan akibat tembok penahan plat jembatan mengalami retak.
“Tanda-tanda akan rubuh sudah terlihat sejak awal tahun ini. Yakni setelah selesai dikerjakan, jembatan mengalami turun,” ungkap salah seorang warga marga Sirait.
Dikatakan, sejak jembatan penghubung itu ambruk, pihak terkait belum ada memperbaikinya.
“Belum ada perbaikan, sehingga jembatan tersebut tidak bisa dilalui kendaraan. Bahkan pejalan kaki yang akan melintas harus super hati-hati,” terangnya.
Menurut Sirait, warga tidak mengetahui pembangunan jembatan itu dikerjakan siapa dan dari dinas mana. “Gak tau, tetapi ini (jembatan) rampung akhir tahun lalu,” tukasnya. (Zai)
