Siantar, Lintangnews.com | Usai mengikuti acara di Kota Medan, mobil rombongan Band Aktor asal Kota Sibolga diduga terkena peluru nyasar saat melintas di Jalan Siantar-Parapat, Kota Siantar.
Informasi dihimpun, saat itu rombongan Band Aktor hendak balik ke Kota Sibolga dengan menggunakan mobil Innova Toyota nomor polisi (nopol) BB 1014 EE diduga terkena peluru nyasar, tepatnya di Simpang Simarimbun, Kelurahan Tong Marimbun, Kecamatan Siantar Simarimbun, Rabu (20/11/2019) sekira pukul 13.30 WIB.
“Kami ada 7 orang di dalam mobil bang, saya sama supir (namanya Reza) gak tidur. Saat melewati SPBU Simarimbun, saat kami lagi cerita-cerita sama supir, tiba-tiba kaca mobil ditembus dari samping. Untunglah, satu pun kepala kami gak ada yang kena,” ungkap salah seorang personil Band Aktor, Dedi.
Dirinya menduga, kaca mobil yang ditumpangi mereka pecah bukan terkena batu, melainkan peluru. “Padahal kecepatan mobil 40 km/jam nya. Kami menduga kalau itu peluru, bukan batu. Karena sampai tembus ke kaca samping satunya lagi,” tandasnya.
Dedi menyebutkan, peristiwa yang dialami rombongannya itu merupakan teror. Sehingga mereka lebih memilih berhenti di lokasi ramai yang ada kerumunan warga. “Saat itu kami cari tempat yang agak ramai, disitu lah berhenti,” ujarnya.
Ditambahkan Dedi, saat melaksanakan event di Kota Medan, mereka tidak ada mengalami masalah. “Tidak ada masalah bang sebelumnya. Masih sempat lagi kami sarapan di Medan,” ucapnya.
Takut peristiwa itu terjadi kembali, Dedi bersama 6 orang rekannya melaporkan kejadian itu ke Polsek Siantar Marihat. Tiba di Polsek Siantar Marihat, petugas langsung melakukan cek identifikasi.
Saat dikonfirmasi melalui telepon selulernya, Kapolsek Siantar Marihat, AKP B Limbong mengatakan, peristiwa itu tidak benar terjadi.
“Sebenarnya gak ada kejadian itu, cuma orang gila saja lnya melempar itu. Kalau mau lebih jelasnya hubungi Humas Polres Siantar ya, kita satu pintu,” tutupnya. (Irfan)