Medan, Lintangnews.com | Kampar River Festival 2019 diselenggarakan di Malaysia pada tanggal 5-7 Juli 2019.
Event ini berlangsung selama 3 hari, serta diikuti beberapa negara Asia seperti, Indonesia, Brunei Darusalam, Malaysia dan Singapura.
Indonesia memiliki 4 tim yang mengikuti event itu. Sedikit mengejutkan untuk tim dari Sumatera Utara, mereka berangkat dengan modal kosong, mulai dari pendaftaraan, tiket pesawat hingga operasionalnya selama kegiatan.
RGS merupakan singkatan River Guide Sumatera tidak ambil pusing untuk masalah dana. Mereka menabung bahkan sampai berjualan agar bisa berangkat di Kejuaraan Asia itu.
Tiga tim dari Indonesia sedikit beruntung karena disubsidi dari pengurus arung jeram daerah mereka. Lain halnya dengan RGS, mereka tidak perduli dan tidak cemburu dengan 3 tim Indonesia yang lain.
“Kami berangkat dengan modal sebesar Rp 3 juta saja untuk 6 orang. Beruntungnya tiket pesawat dan operasional selama di sana dibantu teman dari Malaysia,” imbuh salah seorang atlit RGS, Andri, Senin (8/7/2019).
Atlit lainnya, Agus Gunawan menuturkan, mereka berhasil meraih juara III di event bertajuk ‘Train Hard, Win Easy’ Kampar River Festival 2019.
“Terima kasih untuk pemerintah dan pengurus arung jeram daerah karena tidak mendukung tim ini yang dipandang sebelah mata. Sangat puas kami bisa berlaga di event itu,” paparnya mengakhiri. (rel)