Tebingtinggi, Lintangnews.com | Sejak awal tahun 2019, kantor Cabang Pramuka Kota Tebingtinggi di Jalan Gereja tidak pernah dibuka untuk aktifitas sebuah organisasi.
Kondisi ini tentu bisa membawa duka bagi perkembangan Gerakan Pramuka di Tebingtinggi dan menjadi catatan buruk bagi seluruh pengurus.
Mirisnya lagi, akibat kantor tidak pernah terbuka seperti kantor organisasi, justru dijadikan lokasi sementara pembuangan sampah. Sehingga membawa dampak yang kurang bagi bagi anggota Pramuka itu sendiri.
Kak Arwin, salah seorang pengurus Gerakan Pramuka mengaku, kecewa atas hal ini, apalagi lokasi kantor dijadikan tempat sampah meski untuk sementara.
“Kita berharap pengurus Pramuka buka mata agar hal ini tidak berlanjut untuk kepentingan lebih besar, bukan malah pembiaran sehingga menjadi catatan buruk,” sebutnya, Minggu (23/6/2019). (purba)