Taput, Lintangnews.com | Bupati Tapanuli Utara (Taput), Nikson Nababan memimpin Musyawarah Rencana Pembangunan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (Musrenbang RKPD) Kabupaten Taput tahun 2021, Selasa (5/5/2020).
Kegiatan yang dihadiri para Staf Ahli Bupati, Asisten dan seluruh pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) itu berlangsung di Balai Data kantor Bupati, Tarutung. Hadir juga Ketua DPRD Taput, Poltak Pakpahan bersama Ketua Komisi A dan Komisi B, serta mewakili Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Taput.
“Melalui musrenbang ini mari kita berkreasi dengan konsep pemikiran yang fokus pada tujuan pemulihan ekonomi. Musibah global ini pasti sangat berpengaruh besar pada perencanaan kerja tahun 2021. Kita dongkrak kegiatan yang bertujuan pemulihan perekononian, menurunkan angka kemiskinan dan jumlah pengangguran,” papar Bupati dalam sambutannya.
Lanjutnya, kegiatan dinas yang tidak mengena langsung pada pemulihan perekonomian perlu dikurangi bahkan ditiadakan. Nikson menuturkan, setiap OPD harus mampu memanfaatkan dana dari Kementrian semaksimal mungkin.
Bupati juga menjelaskan, untuk penanganan Covid-19 (Virus Corona) telah melakukan rasionalisasi, relokasi dan refocusing anggaran yang dampaknya sangat besar terhadap pelaksanaan program pembangunan, terutama fisik.
Nikson juga mengatakan, rencana kerja tahun 2021 selain fokus pada pemulihan kondisi, pembangunan infrastruktur menjadi prioritas utama dan disusul sektor pertanian.
Terkait peningkatan produktifitas pertanian, Bupati menekankan perlu pembukaan lahan tidur dan pola tanam yang teratur. Untuk meningkatkan peternakan, Nikson menilai, harus bisa memberikan solusi, agar petani sekaligus peternak dengan pengadaan mesin pengolah pakan ternak yang sangat dibutuhkan, mengugah animo masyarakat untuk pertanian dan peternakan.
Bupati juga menambahkan, perlu penghematan anggaran tahun 2021, seperti pemangkasan kegiatan bersifat seremonial, pemberian hibah, termasuk pelaksanaan beberapa kegiatan olah raga.
Ketua DPRD, Poltak Pakpahan mengatakan, pihaknya sebagai bagian dari pemerintahan berfungsi menjaga keseimbangan roda pemerintahan. Dia juga berpesan agar sinergitas dan kolaborasi yang baik dalam merumuskan kebijakan dan program kerja.
“Perlu disiasati program yang berdampak langsung ke masyarakat sebagai pemulihan dari akibat wabah yang terjadi saat ini,” kata Poltak.
Dalam laporannya, Kepala Bappeda, Luhut Aritonang mengatakan, musrenbang RKPD yang diadakan selama 2 hari ini bertujuan untuk menyelaraskan prioritas dan sasaran pembangunan Taput dengan kebijakan Pemerintah Pusat dan Provinsi Sumatera Utara. (Pembela)
