Simalungun, Lintangnews.com | Pesta Paduan Suara Gerejawi (Pesparawi) tingkat Kabupaten Simalungun yang berlangsung mulai tanggal 18-19 November 2022 di Open Stage Kota Parapat, Kelurahan Tiga Raja, Kecamatan Girsang Sipangan secara resmi ditutup.
Penutupan Pesparawi dilakukan oleh Bupati, Radiapoh Hasiholan Sinaga diwakili Asisten Pemerintahan dan Kesra, Sarimuda AD Purba, Sabtu (19/11/2022).
Bupati menyampaikan apresiasi kepada tim dari Kecamatan yang sudah melakukan latihan-latihan dan telah dipersembahkan di acara Pesparawi dengan baik.
“Kami yakin semua bisa menerima apa pun hasil keputusan Dewan Juri. Karena tujuan akhir dari acara ini bukanlah hanya mencari kejuaraan, namun yakin tujuan kita adalah pengembangan iman dalam diri,” kata Sarimuda.
Pengembangan iman yang telah diperoleh pada Pesparawi ini, Sarimuda berharap, bisa memberikan kepada generasi muda masing-masing, sehingga keberagaman atau pun harmonisasi antar umat beragama di Kabupaten Simalungun bisa terbangun dengan baik.
“Kita juga menyampaikan terima kasih kepada Lembaga Pengembangan Pesparawi Daerah (LPPD) yang sudah dibentuk oleh Bupati. Ini juga nantinya akan dibentuk di tingkat Kecamatan,” sebut Sarimuda.
Kepada para Camat, Sarimuda juga menyampaikan apresiasi karena telah memberikan perhatian yang tinggi dan mengirimkan timnya untuk mengikuti kegiatan Pesparawi tersebut.
Sebelumnya Parlindungan Purba selaku tokoh masyarakat Sumatera Utara menyampaikan, apresiasi kepada Pemkab Simalungun yang telah melaksanakan Pesparawi setelah 5 tahun tidak terlaksana.
“Ini merupakan apresiasi kepada Bupati dan seluruh jajarannya. Meskipun di tengah kesibukannya masih memberikan waktu dan kesempatan untuk kegiatan ini,” ujar Parlindungan.
Menurut Parlindungan, di Pesparawi terjadi 3 komunikasi. Pertama komunikasi antar sesama peserta yang berasal dari berbagai Kecamatan, kedua komunikasi dengan diri sendiri dan ketiga berkomunikasi dengan Tuhan.
Untuk itu, Parlindungan menyampaikan apresiasi kepada seluruh peserta yang telah mengikuti Pesparawi dan memberikan yang terbaik bagi nama Tuhan.
Berdasarkan keputusan Dewan Juri, sebagai juara umum adalah Kecamatan Raya dan berhak membawa pulang piala bergilir Bupati.
Piala bergilir tersebut diserahkan kepada kontingen Kecamatan Raya oleh Bupati diwakili Sarimuda didampingi Staf Ahli Bupati Bidang Perekonomian dan Pembangunan, Debora DPI Hutasoit, Parlindungan Purba, mewakili Kapolres Simalungun, AKP Jonni Silalahi dan Dewan Juri.
Dimana 3 dari 4 kategori perlombaan, Kecamatan Raya mendapat 3 medali emas yakni juara I lomba vocal grup, juara I lomba paduan suara anak dan juara I lomba paduan suara pria.
Berikut Kecamatan yang menjadi juara. Untuk kategori vokal grup juara I-IV berturut-turut adalah Kecamatan Raya, Kecamatan Silimakuta, Kecamatan Girsang Sipangan Bolon, Kecamatan Hutabayu Raja, Kecamatan Silou Kahean dan Kecamatan Haranggaol Horison
Kategori paduan suara anak juara I-VI berturut-turut yakni, Kecamatan Raya, Kecamatan Silimakuta, Kecamatan Purba, Kecamatan Sidamanik, Kecamatan Haranggaol Horison dan Kecamatan Hutabayu Raja.
Selanjutnya untuk kategori paduan suara pria, juara I-VI berturut-turut adalah Kecamatan Raya, Kecamatan Panombeian Panei, Kecamatan Bosar Maligas, Kecamatan Purba, Kecamatan Hutabayu Raja dan Kecamatan Haranggaol Horison
Untuk kategori paduan suara dewasa campuran juara I-VI berturut-turut adalah Kecamatan Hutabayu Raja, Kecamatan Girsang Sipangan Bolon, Kecamatan Dolok Pardamean, Kecamatan Panei, Kecamatan Tanah Jawa dan Kecamatan Purba.
Kepada masing-masing juara diberikan hadiah berupa trophy, medali, piagam dan dana pembinaan. (Rel/Zai)