Program KKN Covid-19 UNS Bertujuan Tingkatkan Kesadaran Warga Siantar

Siantar, Lintangnews.com | Dampak Covid-19 atau Virus Corona secara merata mempengaruhi sendi-sendi kehidupan masyarakat, baik bidang kesehatan, pendidikan, integrasi sosial, maupun sektor produksi.

Meski berbagai kebijakan telah diberlakukan oleh pemerintah dalam rangka mencegah penyebaran wabah Covid-19.

Data masyarakat yang sudah terinfeksi penyakit ini pertanggal 2 Juli 2020 adalah total 59.364 kasus, pasien yang sembuh sebanyak 26.667 orang dan meninggal dunia 2.987 orang.

Kota Siantar tercatat total terdapat 65 kasus positif. Penyebab dari bertambahnya jumlah pasien terkena Covid-19 dikarenakan banyak warga yang tidak mematuhi protokol kesehatan apabila sedang melakukan kegiatan di luar rumah, seperti olahraga, berbelanja dan bekerja, salah satu contohnya tidak menggunakan masker.

Universitas sebagai salah satu agen intelektual yang memiliki tugas Tri Dharma Perguruan Tinggi terpanggil untuk turut berkontribusi bersama masyarakat dalam menghadapi Covid-19.

Universitas Sebelas Maret (UNS) melalui Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) merecognisi kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) dalam bentuk penerjunan Relawan UNS Tanggap Wabah Covid-19.

Dalam hal ini penulis (Samuel Hosea Nadeak), selaku salah satu peserta KKN yang tinggal di RT 13/RW 05 Kelurahan Aek Nauli, Kota Siantar, turut serta melaksanakan program ini dengan thema ‘Supporting Pemahaman Masyarakat terhadap Covid-19’.

Pembuatan sarana cuci tangan umum oleh Samuel Hosea Nadeak.

Ada pun program yang dilaksanakan di kawasan perumahan warga RT 13/RW 05 Kelurahan Aek Nauli adalah pemahamam tentang Covid-19, mengedukasi masyarakat tentang physical social/social distancing, pendampingan masyarakat tentang pola hidup bersih dan sehat (PHBS), serta pembuatan sarana cuci tangan umum.

Sering penulis menemui beberapa warga melakukan kegiatan di luar rumah tidak memakai masker. Hal ini tentu melanggar protokol kesehatan, selain itu kurangnya fasilitas tempat cuci tangan di tempat-tempat yang berpotensi sebagai tempat berkumpulnya masyarakat.

Melalui program KKN Covid-19 UNS, penulis selaku mahasiswa dan peserta KKN Covid-19 UNS ikut serta dalam melakukan sosialisasi tentang kesehatan dan penerapan protokol kesehatan, seperti penggunaan masker, menjaga kebersihan lingkungan dan tangan, pembiasaan prilaku hidup bersih dan sehat, penerapan physical distancing dan pentingnya berada di rumah selama pandemi Covid-19.

Di bawah bimbingan Eksa Rusdiyana, penulis dapat melaksanakan program KKN seperti penyuluhan mengenai Covid-19 dan pola hidup bersih dan sehat, pentingnya menggunakan masker, pembuatan poster, pembuatan sarana cuci tangan umum, memasang spanduk edukasi Covid-19 dan pembagian masker pada masyarakat sekitar.

Kegiatan KKN dilakukan via online melalui platform Instagram untuk penyebaran poster, serta penyuluhan langsung kepada masyarakat guna meningkatkan pemahaman akan protokol kesehatan saat melakukan kegiatan di luar rumah, sekaligus pembagian masker.

Melalui platform Youtube untuk konten tutorial pembuatan masker kain dan penempelan spanduk berisi edukasi mengenai Covid-19 dan tips menghadapi era New Normal di kawasan Kelurahan Aek Nauli.

Hal ini diharapkan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat betapa pentingnya melaksanakan protokol kesehatan Covid-19, agar dapat beraktivitas dengan tenang apalagi memasuki era New Normal. (Elisbet)