RAT KSU Sejahtera Nairasaon Jaya Berlangsung Sukses, Modal Diketahui Rp 1 Miliar  

Pengurus KSU Sejahtera Nairasaon Jaya dan Pengawas (duduk) dikukuhkan kembali oleh 3 orang anggota tertua (berdiri) disaksikan perwakilan Dinas Koperasi dan UKM Labuhanbatu (baju kotak).

Labuhanbatu, Lintangnews.com | Koperasi Serba Usaha (KSU) Sejahtera Nairasaon Jaya sukses menggelar Rapat Akhir Tahun (RAT) ke 14 di kediaman pendiri almarhum Aminuddin Manurung, tepatnya di Jalan besar Negerilama, Kelurahan Negeribaru, Kecamatan Bilah Hilir, Kabupaten Labuhanbatu, Sabtu (18/2/2023) lalu.

Kesuksesan dimaksud ditandai dengan pengukuhan pengurus dan pengawas yang lama kembali memimpin manejemen periode 2023-2027, serta disaksikan perwakilan Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Pemkab Labuhanbatu.

Selain diselingi dengan lucky draw, para anggota dapat menerima hasil kepemimpinan pengurus, serta diakhiri makan bersama.

Ketua KSU Sejahtera Nairasaon Jaya, Manogar Manurung mengharapkan, seluruh anggota dapat mengerti dan memahami, maupun menjalankan hak serta kewajiban yang sudah disepakati bersama yang tertuang di dalam Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga (AD/ART.)

“Anggota lama dan baru harus bisa memahami hak dan kewajiban. Kalau hal ini sudah berjalan, maka tidak ada lagi keluhan yang muncul dan menyebut dipersulit dan birokrasinya susah,” jelasnya.

Sekretaris KSU Sejahtera Nairasaon Jaya, Jenny Manurung mengatakan, koperasi menyediakan anggaran yang diperuntukkan pembinaan regenerasi kepemimpinan, pelatihan internal maupun eksternal, sebab itu jangan sungkan menjadi calon pengurus baru.

“Anggota yang ingin menjadi pengurus akan dilatih oleh pengurus lama. Kemudian akan diberangkatkan pendidikan dan pelatihan (diklat) apabila ada kesempatan bersama Dinas Koperasi dan UKM Labuhanbatu,” terangnya.

Saat ini lanjutnya, anggota lama berjumlah 46 orang, ditambah 2 anggota baru.

Sementara Bendahara KSU Sejahtera Nairasaon Jaya, Juhari Saragi mengatakan, sepanjang perjalanan koperasi ini, perputaran uang sangat tinggi serta manfaat yang didapatkan anggota juga besar. Hal ini terlihat dari perputaran simpan pinjam sebesar Rp 1 miliar dan pendapatan jasa Rp 278.255.000.

Kepala Dinas Koperasi dan UMK, Labuhanbatu Taufik Siregar diwakili Pengawas Koperasi Ahli Muda, Jekson Simangunsong mengatakan, umumnya anggota koperasi kurang minat menjadi pengurus, padahal disana banyak ilmu yang perlu digali.

Selain itu, pihaknya berharap seluruh anggota harus patuh terhadap AD/ART yang sudah disepakati bersama. (Sofyan)