Safari Ramadhan Siang Hari, Ini Penjelasan Kadis Kominfo Asahan

Bupati Asahan, Surya menyerahkan jam dinding sebagai cendramata pada BKM Masjid. 

Asahan, Lintangnews.com | PemkabAsahan tetap melaksanakan Safari Ramadhan sebagaimana tahun sebelumnya meski ditengah pandemi Virus Corona (Covid-19).

Namun kegiatan itu mengalami perubahan, dimana dilaksanakan pada siang hari atau Sholat Zhuhur.

Pemkab Asahan pada tahun ini memberangkatkan 202 Tim Safari Ramadhan yang tersebar di 202 Masjid dan Musholla. Untuk masing-masing Masjid dan Musholla yg dijunjungi diserahkan jam dinding penunjuk waktu sholat dan uang tunai Rp 2 juta.

Kebiasaannya Safari Ramadhan tahun sebelumnya berlangsung dari Sholat Isyh  hingga tarawih. Lalu membawa rombongan dalam jumlah besar yang  dilaksanakan dengan Buka Bersama dan Sholat Tarawih Berjamaah.

Sementara itu, Safari Ramadhan tahun ini tidak mengikutsertakan rombongan dalam jumlah banyak dan tak ada Buka Bersama.

“Waktu kunjungan tim ke suatu Masjid terbatas yakni mulai Sholat Zhuhur. Kemudian melakukan pertemuan dengan berbagai unsur antara lain, Ketua BKM, Kepala Desa (Kades) atau Lurah dan beberapa orang Tokoh Masyarakat. Waktu pelaksanaannya juga diupayakan sesingkat mungkin,” ujar Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi (Kominfo) Pemkab Asahan, Rahmat Hidayat Siregar, Kamis (30/4/2020).

Rombongan terbatas saat berkunjung ke Masjid dan Musholla disesuaikan dan diatur dan tetap berpedoman pada protokol pencegahan Covid-19.

Sementara itu, Bupati Asahan, Surya dalam kunjungan Safari Ramadhan di Mesjid Al-Falah Desa Manis, Kecamatan Pulau Rakyat dan Masjid Ash Shalah Desa Sumber Harapan, Kecamatan Tinggi Raja, kembali mengingatkan masyarakat untuk meningkatkan ibadah Sholat Tarawih di masjid-masjid.

Namun harus tetap mengikuti imbauan pemerintah, di antaranya memakai masker, menjaga jarak, dan BKM Masjid harus menyediakan tempat cuci tangan bagi jamaah.

“Mudah-mudahan ibadah Bulan Suci ini tetap lancar dan langkah pencegahan Covid-19 juga terlaksana,” pungkas Bupati. (Heru)