Tebingtinggi , Lintangnews.com | Wali Kota, Umar Zunaidi Hasibuan memberikan keterangan pers tentang penanganan kasus Covid-19 di Kota Tebingtinggi, tepatnya di Gedung Posko Penangan Covid-19 Jalan Sutomo,Senin (13/4/2020).
Turut mendampingi Wali Kota, Juru Bicara Tim Gugut Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, Nanang Fitra Aulia, Dandim 0204/DS Letkol Syamsul Arifin dan Polres Tebingtinggi
Disampaikan Umar Zunaidi, saat ini tercatat sebanyak 574 Orang Dalam Pemantaun (ODP), 7 orang Pasien Dalam Pengawasan (ODP) dan 1 orang positif Covid-19.
Dari 7 PDP itu, 3 orang masih menjalani perawatan di Rumah Sakit (RS) GL Tobing Tanjung Morawa, dengan hasil pemeriksaan sementara negatif Covid-19. Satu orang lagi di RSUP Adam Malik Medan dan hasil pemeriksaan negative. Sedangkan 2 orang dirawat di RSUD Kumpulan Pane, dengan hasil pemeriksaan sementara masih negatif.
“Satu orang warga Tebingtinggi dari hasil pemeriksaan dari Laboratorium Kementrian Kesehatan (Kemenkes) RI dinyatakan positif Covid-19 dan menjalani perawatan di RS GL Tobing Tanjung Morawa,” jelas Wali Kota.
Dijelaskan Umar Zunaidi, dari hasil rapat dengan Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19, Apindo dan SPSI serta pengusaha, jika hasil laporan di Kota Tebingtinggi belum ada terjadi pemecatan atau Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) karyawan. Pasalnya, pihak pengusaha akan tetap membayarkan Tunjangan Hari Raya (THR) sebelum Hari Raya Idul Fitri.
“Kita harapkan pengusaha memberikan THR kepada karyawan sebelum Lebaran,” paparnya.
Disampaikan Umar Zunaidi, tercatat sebanyak 260 orang telah mendaftarkan diri ke Dinas Ketenagakerjaan (Disnkaer) Pemko Tebingtinggi untuk mendapatkan kartu pra kerja. (Purba)