Tebingtinggi, Lintangnews.com | Kondisi lahan Pusdiklat Gerakan Pramuka Kota Tebingtinggi di Jalan Soekarno Hatta, Kelurahan Tambangan, Kecamatan Padang Hilir yang tidak mempunyai dana taktis untuk pemeliharaan kini menuai kecaman keras.

Anggota DPRD Kota Tebingtinggi, Kharuddin Nasution menegaskan, apabila seorang Kepala Dinas (Kadis) tak mampu untuk menggelola anggaran di dinasnya agar sebaiknya mundur. Menurutnya, hal ini berlaku kepada siapa pun.
“Mirisnya, ucapan seorang Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) terkait dana pemeliharaan lingkungan Pusdiklat Pramuka tidak ada sesuatu hal aneh dan lucu,” sebut Kharuddin, Rabu (28/11/2018).
Dia menilai, seharusnya seluruh bidang dan penggelolaan di bawah Dispora harus ada dana pemeliharaan ditampung. Bukan seenaknya saja menjawab dana tidak ada untuk Pusdiklat.
“Kejadian dan temuan ini luar biasa. Wali Kota Tebingtinggi sudah pantas menilai kinerja bawahannya. Pusdiklat harus diperhatikan untuk lokasi pembinaan anggota Pramuka, jika kondisi lingkungan Pusdiklat tidak layak dan Dispora harus melakukan kewajiban untuk pembenahannya,” ucap Ketua Tagana Kota Tebingtinggi ini.
Sebelumnya, Kadispora, Jumpa Ukur Sembiring mengaku, dana untuk pemeliharaan tidak ada ditampung anggaran oleh Pemko Tebingtinggi. (purba)