Siantar, Lintangnews.com | Wali Kota Siantar, Susanti Dewayani dan Rektor Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU), Agussani menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) tentang pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat.

Penandatanganan MoU antara Pemko Siantar dengan UMSU tersebut berlangsung di Gedung Rektorat UMSU, Jalan Kapten Muchtar Basri No 3 Kota Medan, Selasa (24/1/2023).
Susanti mengatakan, MoU itu sebagai pedoman dalam melaksanakan program yang terkait pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat dan penguatan kelembagaan, serta peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemko Siantar.
Dalam kesempatan itu, Susanti juga didaulat menyampaikan kuliah umum yang bertajuk ‘Peran Politik Perempuan’.
Dalam materi yang disampaikan, Wali Kota mengatakan, peran perempuan dalam politik yang saat ini sudah semakin membaik.
Menurutnya, kesetaraan gender dalam berkiprah di berbagai bidang juga semakin terbuka. Namun demikian, kesenjangan gender masih terjadi, terutama dalam politik.
Disampaikan Susanti, partisipasi perempuan dalam perencanaan pembangunan masih kurang. Dalam politik, meskipun sudah ada kebijakan kuota 30 persen, namun sampai saat ini masih belum sepenuhnya teraktualisasi.
“Saya kira ini menjadi tantangan bagi perempuan-perempuan saat ini dan di masa depan, untuk mengambil bagian dan lebih aktif di berbagai bidang. Juga meningkatkan kapasitas perempuan di mana pun berkiprah,” sebut Susanti.
Wali Kota juga berkesempatan meninjau dan berkeliling kampus UMSU Muchtar Basri, didampingi Wakil Dekan I FISIP, Abrar Adhani, WD 3, Yurisna Tanjung dan Ketua Prodi Ilmu Administrasi Publik (IAP), Ananda Mahardika.
Selanjutnya Susanti mengikuti talk show di Radio UMSU FM. (Rel)