Siantar, Lintangnews.com | Wali Kota Siantar, Susanti Dewayani menerima penghargaan Lencana Siddhakarya tingkat Provinsi Sumatera Utara tahun 2022.
Selain itu, 2 perusahaan di Kota Siantar juga menerima penghargaan Produktivitas Siddhakarya tingkat Sumut tahun 2022. Kedua perusahaan itu yakni, PT Pabrik Es Siantar dan UD Artha.
Anugerah diserahkan oleh Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi di Aula Tengku Rizal Nurdin rumah dinas Gubsu, Jalan Jenderal Sudirman, Kota Medan, Selasa (15/11/2022).
Siddhakarya berasal dari bahasa Sansekerta yang artinya karya prima. Diketahui Siddhakarya merupakan penghargaan produktivitas yang diberikan oleh gubernur di setiap tahun genap.
Anugerah tersebut merupakan salah satu wujud kepedulian pemerintah dalam memotivasi dunia usaha agar terus berupaya menerapkan prinsip-prinsip efektivitas, efisien, kualitas, dan ramah lingkungan dalam usahanya. Dengan begitu tetap produktif dan semakin meningkat produktivitasnya.
Kepala Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Sumut, Baharuddin Siagian mengatakan, penyerahan penghargaan Produktivitas Siddhakarya tahun 2022 kepada industri, terutama Usaha Kecil dan Menengah (UKM) untuk meningkatkan kualitas dan produktivitas serta daya saing perusahaan. Sehingga dapat berperan menciptakan lapangan kerja, meningkatkan kesejahteraan pekerja dan masyarakat.
“Metode penilaian antara lain menyangkut kepemimpinan, perencanaan strategis produktivitas, fokus pada perkembangan manajemen dan Sumber Daya Manusia (SDM), pelanggan, perluasan pasar, data dan informasi, analisis serta manajemen proses hasil usaha dan produktivitas,” sebut Baharuddin.
Sedangkan peserta antara lain perusahaan-perusahaan kecil menengah dan besar yang mendaftar secara online. Selanjutnya dilakukan verifikasi dokumen data oleh Kementerian Tenaga Kerja (Kemenaker) dan Disnaker Sumut.
Ada 6 nominasi perusahaan penerima penghargaan Siddhakarya Kategori Unggul yaitu, PT Pasific Medan Industri, PT Indofood Sukses Makmur Tbk, PT Pasar Swalayan Maju Bersama, PT Pabrik Es Siantar dan PTLSU Siantar, CV Mandiri Kopi, serta UD Artha.
Sedangkan penghargaan Siddhakarya untuk Kategori Berkembang yakni, PT Tanimas Soap Industries, PT Adimulia Sarimas Indonesia dan CV Jaya Kencana.
Selanjutnya, kepada kepala dearah sebagai pembina, yakni Wali Kota Medan dan Wali Kota Siantar diberikan Lencana Produktivitas.
Diharapkan kedepan perusahaan penerima penghargaan Produktivitas dan Karya Kategori Unggul dan Berkembang dapat menginspirasi perusahaan-perusahaan lain untuk ikut dalam persaingan di tahun 2023.
“Semoga perusahaan yang hari ini telah menerima penghargaan, akan mendapatkan penghargaan tingkat nasional dalam penghargaan Paramakarya yang akan diserahkan Presiden Republik Indonesia di Istana Negara,” terang Baharuddin.
Sementara Gubsu menyampaikan, penganugerahan Siddhakarya adalah penghargaan kepada perusahaan yang berhasil meningkatkan produktivitas selama 3 tahun berturut-turut.
“Sedangkan tujuan pemberian penghargaan tersebut untuk mendorong dunia usaha, khususnya UKM dalam meningkatkan kualitas dan produktivitas serta daya saing perusahaan,” paparnya.
Edy juga berharap, perusahaan penerima penghargaan Siddhakarya dapat menginspirasi perusahaan lain untuk ikut dalam persaingan di tahun 2023.
Sedangkan Wali Kota Siantar berharap, perolehan penghargaan itu dapat memicu perusahaan-perusahaan lainnya untuk dapat lebih meningkatkan produktivitas demi kesejahteraan dan kemakmuran masyarakat Siantar.
“Kedepannya kita akan melakukan pembinaan tingkat lanjut agar para penerima penghargaan dapat kita ikutkan ke tahap nasional,” sebut Susanti.
Sementara itu, Manajer PT Pabrik Es Siantar, Robinson MontesQiu Matondang dan pimpinan UD Artha, Remita Gultom mengaku bangga dengan penghargaan yang mereka terima. Apalagi penghargaan tersebut dari Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprovsu).
Keduanya sama-sama berharap, kedepannya pemerintah lebih perhatian kepada pelaku usaha agar bisa semakin berkembang dan produktif. (Elisbet)
