Wali Kota Tebingtinggi Tinjau Pelaksanaan Vaksinasi Massal Covid-19 untuk Lansia

Wali Kota Tebingtinggi, Umar Zunaidi Hasibuan meninjau pelaksanaan vaksinasi massal pada lansia.

Tebingtinggi, Lintangnews.com | Wali Kota Tebingtinggi, Umar Zunaidi Hasibuan bersama Kapolres, AKBP Agus Sugiyarso, Kepala Dinas Kesehatan, Nanang Fitra Aulia, Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi (Kominfo), Dedi Parulian Siagian dan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Wahid Sitorus meninjau langsung proses suntik vaksinasi massal Covid-19 terhadap masyarakat lanjut usia (lansia) di GOR Asber Nasution, Jalan Gunung Leuser, Kamis (27/5/2021).

Kegiatan ini dilaksanakan TNI, Polri dan Pemko Tebingtinggi dalam rangka memutus mata rantai penularan Covid-19, sekaligus menyambut Hari Lanjut Usia Nasional yang jatuh pada tanggal 29 Mei.

Umar Zunaidi memberikan apresiasi kepada Kapolda Sumatera Utara dan Kapolres Tebingtinggi yang telah bersungguh-sungguh bekerja sama dengan Pemko setempat dalam melaksanakan vaksinasi massal lansia secara gratis.

“Pertama, vaksinasi ini tidak bayar. Kedua, kalau ada arisan atau perkumpulan bisa melakukan vaksinasi dengan berbayar itu tak benar, karena vaksin dari pemerintah gratis untuk masyarakat. Ketiga, apabila nanti petugas menyatakan belum bisa divaksin, jangan paksakan tim medis, karena mungkin tensi, denyut jantung terlalu tinggi sehingga perlu observasi lebih lanjut,” sebut Wali Kota.

Selanjutnya, keempat apabila ada penyakit agar disampaikan. Kelima, kalau sudah divaksin jangan lupa nanti untuk vaksin ke 2, 28 hari lagi. Keenam, vaksin ini khusus untuk warga Kota Tebingtinggi.

“Ketujuh, kalau ada gangguan selama proses vaksin ini berjalan dalam tempo 3 hari, laporkan ke Puskesmas terdekat atau RSUD Kumpulan Pane, RS Bhayangkari atau RS Sri Pamela. Tetapi Insya Allah vaksin ini aman, kami memantau terus dari pada kesehatan bapak dan ibu sekalian,” tegas Umar Zunaidi.

Wali Kota juga menghimbau meski agar tetap mematuhi protokol kesehatan (prokes), walaupun sudah melakukan vaksinasi Covid-19.

“Jangan dibuka masker. Prokes tetap jaga. Ini adalah upaya kita untuk memutus Virus Corona. Berdoa kita kepada Allah SWT semoga ini lancar dan terhindar dari Covid-19,” tutupnya.

Sementara itu, Nanang Fitra Aulia menyampaikan, Dinas Kesehatan (Dinkes) tetap memantau kondisi lansia pasca vaksinasi, dengan tetap melaksanakan prokes.

“Dinkes akan tetap memantau kondisi lansia yang sudah divaksin pasca vaksinasi ini. Kami sangat berharap tetap melaksanakan prokes. Vaksin kedua ini 28 hari setelah vaksin pertama. Semoga Kota Tebingtinggi terbebas dari Covid-19 dan kami berterimakasih kepada lansia yang partisipannya cukup tinggi,” tutupnya.

Hal senada juga turut disampaikan Kapolres mewakili Kapoldasu, agar tetap menjaga prokes dan apabila ada hal yang ingin ditanyakan agar dikoordinasikan dengan baik.

“Tetap mematuhi prokes dengan menggunakan masker, tertib menjaga jarak dan hindari kerumunan. Kami petugas dari Kepolisian siap membantu dalam hal pelaksanaan,” sebut AKBP Agus.

Pelaksanaan vaksinasi lansia di hari pertama untuk Kecamatan Tebingtinggi Kota, Kecamatan Padang Hulu dan Kecamatan Bajenis.

Dilanjutkan hari Jumat 28 Mei 2021 untuk Kecamatan Padang Hilir dan Kecamatan Rambutan, dengan target vaksinasi 1.000 orang. (Purba)