Simalungun, Lintangnews.com | Adanya dugaan permasalahan penyaluran dana Bantuan Langsung Tunai (BLT) tahun 2020 bersumber dari dana desa Nagori Pardomuan Bandar, Kecamatan Silou Kahean, Kabupaten Simalungun disikapi warga setempat.
Warga melayangkan surat langsung kepada Camat Silou Kahean, Jansimeon Sipayung, Jumat (12/3/2021) bertujuan untuk meminta audiensi untuk melakukan klarifikasi dan konfirmasi terkait penyaluran BLT dampak Covid-19 dari dana desa Nagori Pardomuan Bandar.
“Kita berniat melakukan audensi pada Camat terkait penyaluran BLT diduga tak transparan dan pembangunan fisik tahun 2020 di Nagori Pardomuan Bandar,” sebut perwakilan warga, J Purba.
Menurut J Purba, pihaknya berencana melakukan audiensi pada Selasa (16/3/2021) sekira pukul 10.00 WIB bertempat di kantor Kecamatan Silou Kahean dengan 10 orang perwakilan warga.
“Kita bermohon agar kiranya Camat merespon surat yang dilayangkan warga. Kita menginginkan adanya ketransparanan dalam pengelolaan dana desa tahun 2020,” tukasnya.
Surat warga itu juga ditembuskan pada Pangulu Pardomuan Bandar, Maujana Nagori Pardomuan Bandar, Kapolsek dan Danramil Silou Kahean.
Ketua Maujana Nagori, Rudi Purba yang coba dimintai tanggapannya terkait penyaluran BLT ditengerai bermasalah, termasuk pembangunan proyek fisik dana desa, tak memberikan respon.
Konfirmasi yang dilayakankan melalui aplikasi WhatsApp (WA) hanya dibaca bersangkutan, tanpa ada memberikan tanggapannya.
Sebelumnya salah seorang warga, J Purba menuturkan, jika mereka menerima dana BLT hanya 3 bulan saja. Yakni bulan April sebesar Rp 600 ribu, Mei Rp 600 ribu dan akhir Desember Rp 900 ribu.
“Kami menduga ada ketidaktransparanan dalam penyaluran dana BLT itu. Sejumlah warga penerima BLT juga sudah membuat surat pernyataan berapa sebenarnya yang diterima,” paparnya, Senin (8/3/2021).
J Purba juga menuturkan, sepengetahuan mereka juga tidak ada kegiatan fisik di Nagori Pardomuan Bandar selama tahun 2020 yang bersumber dari dana desa. Sementara itu, informasi yang mereka terima jika sesuai Laporan Pertanggung jawaban (LPj) dana desa tahun 2020 ada 3 kegiatan fisik yang dikerjakan.
Secara terpisah, Pangulu Pardomuan Bandar, Julpikar Purba dihubungi melalui telepon seluler menuturkan, penyaluran BLT tahun 2020 telah sesuai dengan sisa pagu anggaran dana desa.
Dia juga menerangkan, adanya sejumlah kegiatan fisik yang bersumber dari dana desa tahun 2020. Julpikar mencontohkan, di Dusun Bandar Silou adanya pembukaan jalan.
“Selanjutnya tahap pengerjaan telepon sedang pengerjaan dan sebagai informasi untuk LPj masih dalam tahapan pemberkasan,” sebutnya, seraya menuturkan, informasi perihal penggunaan dana desa tahun 2020 juga dipampangkan di kantor Pangulu. (Red)
