Tebingtinggi, Lintangnews.com | Badan Narkotika Nasional Kota (BNNK) Tebingtinggi menyampaikan capaian kinerja selama tahun 2022 dan target kinerja 2023, di aula BNNK, Jalan HM Yamin, Kecamatan Rambutan, Rabu (4/1/2023).
Kepala BNNK Tebingtinggi, AKBP Alexander S Soeki didampingi sejumlah pejabat terkait mengatakan, selama tahun 2022 ada 2 berkas perkara dan telah diselesaikan 3 berkas.
Dengan capaian target 150 persen, jumlah tersangka 3 orang, sementara barang bukti narkoba jenis sabu-sabu 9,28 gram dan pil ekstasi 24,82 gram.
“BNNK Tebingtinggi telah melaksanakan asesmen terpadu kepada penyalahgunaan narkoba melalui Tim Asesmen Terpadu (TAT) sebanyak 3 orang,” sebut Alexander.
Selama tahun 2022, BNNK Tebingtinggi melakukan razia di tempat-tempat rawan narkoba di antaranya, rumah kos-kosan, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) dan tempat hiburan malam sebanyak 9 kali. Ini termasuk melakukan Gerebek Kampung Narkoba sebanyak 12 kali.
Terkait pencegahan, Alexander yang bertugas sejak bulam November 2022 lalu menyampaikan, BNNK Tebingtinggi telah memfasilitasi dan membina keluarga dalam pelaksanaan program Ketahanan Keluarga Anti Narkoba yang dilaksanakan 4 kali.
“Untuk tahun 2022 telah dicanangkan 3 Kelurahan Bersinar (Bersih Narkoba) yaitu Kelurahan Bandar Utama, Begelan dan Durian,” paparnya.
Untuk capaian indikator Ketahanan Keluarga Terhadap Penyalahgunaan Narkoba target 78,68 persen terealisai 85 persen, dengan capaian 108 persen.
Ini berarti kemampuan keluarga untuk meningkatkan daya tangkal dari ancaman penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba.
Sementara tahun 2023 pagu anggaran BNNK Tebingtinggi hanya sebesar Rp 1.817.711.000, dengan rincian kegiatan laporan kasus narkotika target 1 kasus, pelaksanaan tim asesmen terpadu target 3 orang, pelaksanaan Desa/Kelurahan Bersinar 3 Desa/Kelurahan, pelaksanaan IBM (Intervensi Berbasis Masyarakat) 3 IBM, rawat jalan 40 orang dan penerbitan Surat Keterangan Hasil Pemeriksaan Narkotika (SKHPN) target 220 orang.
“Harapan kami, warga dan jurnalis (wartawan) dapat satu pandangan untuk memberantas narkoba,” ujar Alexander. (Purba)