Cegah Virus Corona, Pemkab Sergai Resmi Liburkan Seluruh Sekolah 

Sergai, Lintangnews.com | Pemkab Serdang Bedagai (Sergai) secara resmi meliburkan sekolah dengan menghimbau seluruh siswa sekolah jenjang PAUD, TK, SD dan SMP /MI, SMP/MTs Negeri dan swasta tetap belajar, tetapi di rumah masing-masing.

Proses belajar mengajar tetap berlangsung dengan mempergunakan sarana jaringan komunikasi berupa internet, Facebook dan WhatsApp (WA).

“Kebijakan ini diambil Pemkab Sergai dalam rangka mencegah Virus Corona,” kata Sekretaris Daerah (Sekda) HM Faisal Hasrimy didampingi Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik), Joni Walker Manik dan Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi (Kominfo), Akmal, dalam jumpa pers yang digelar di aula Literasi kantor Disdik Sergai, Desa Sei Rampah, Kecamatan Sei Rampah, Rabu (18/3/2020) sore.

Menurut Faisal, himbauan ini secara resmi dikeluarkan melalui surat edaran Nomor : 1811/421/1604/2020 tentang pencegahan penyebaran Corona Virus Disease (Covid-19) di satuan pendidikan ditandatangani Bupati Sergai, Soekirman tertanggal 18 Maret 2020.

Ini berisi 11 poin di antaranya, selain seluruh sekolah diliburkan, masyarakat juga dihimbau agar tidak melaksanakan kegiatan yang sifatnya mengumpulkan orang banyak.

Masyarakat tidak dilarang untuk menunaikan ibadah di Masjid dan rumah ibadah masing-masing sesuai dengan kepercayaan yang dianut, namun terapkan hidup bersih di lingkungan rumah ibadah. Bagi umat muslim yang memiliki kewajiban Sholat Jumat berjamaah di Masjid dapat mengikuti himbauan yang sudah dikeluarkan oleh Majelis Ulama Indonesia (MUI).

Sementara terkait dengan pelaksanaan Ujian Sekolah (US) pada jenjang SD dan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) pada jenjang SMP akan diatur dan disesuaikan menunggu edaran dari Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud).

“Siswa-siswi diliburkan hanya 14 hari terhitung mulai tanggal 19 Maret-3 April 2020. Untuk tenaga pendidik dan tenaga kependidikan dilarang mengikuti kedinasan di luar daerah,” papar Faisal.

Bagi pendidik dan tenaga kependidikan yang sedang flu, pilek dan batuk segera memeriksakan diri ke dokter atau Puskesmas terdekat dan sekolah menginformasikan kepada orang tua siswa agar tidak membawa anaknya ke tempat keramaian dan keluar daerah jika tidak mendesak

Selain itu, orang tua juga dihimbau agar memantau dan mengawasi peserta didik dalam proses pembelajaran di rumah.

Sekda juga menambahkan menyampaikan, sebagai langkah tanggap Virus Corona, Pemkab Sergai telah membuka posko di kantor Badan Penanggulangan Bnecana Daerah (BPBD).

“Pemkab Sergai juga telah menyiagakan ruang isolasi bagi pasien Virus Corona di RSUD Sultan Sulaiman. Kondisi Sumatera Utara (Sumut) termasuk Kabupaten Sergai terkait virus Corona adalah siaga darurat. Kendati demikian, situasi dan kondisi Sergai saat ini kondusif,” kata Faisal.

Kadisdik, Joni Walker menambahkan, jumlah SD Negeri di Sergai 473 unit  dan swasta dengan jumlah peserta siswa-siswi sebanyak 73.445 orang. Sementara jumlah SMP di Sergai 90 unit negeri dan swasta, dengan jumlah pelajar 32.754 orang.

“Jumlah PAUD 435 unit dan TK Negeri 7 unit dengan jumlah pelajar 12.200 orang,” kata Joni Walker. (TS)