Siantar, Lintangnews.com | Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Pemko Siantar bekerjasama dengan Lembaga Yuni Phea mengadakan pelatihan menjahit selama 30 hari.
Kepala Dinas Tenaga Kerja (Kadisnaker), Poltak Manurung menyampaikan, kegiatan pelatihan akan berlangsung di kantor Disnaker, Jalan Dahlia, Kecamatan Siantar Barat.
“Peserta seluruhnya dilatih Lembaga Yuni Phea. Untuk penutupan juga nanti diadakan di kantor Disnaker sekalian penyerahan mesin pada setiap peserta,” sebut Poltak, Senin (5/11/2018).
Pihaknya memberikan kepercayaan kepada Lembaga Yuni Phea untuk mendidik warga di bidang menjahit dan tata busana.”Dari 53 Kelurahan terpilih, ada 25 orang peserta yang mengikuti,” ungkap Poltak.
Lanjut Poltak, lamanya pelatihan berlangsung selama 30 hari dan sumber dana dari bagi hasil cukai hasil tembakau. “Jika lulus maka peserta akan diberi peralatan mesin jahit untuk per orangan,” ucapnya.
Juniar Hutapea selaku pimpinan Lembaga Yuni Phea didampingi Sekretaris Ramson Sinaga berharap agar pelatihan ini benar-benar diikuti dengan serius dan akan dimonitoring pihak panitia.
“Kiranya apa yang diharapkan boleh dilaksanakan dengan baik, yakni mendidik sungguh-sungguh tanpa pelit memberi ilmu dan tak menganggap saingan untuk kedepannya, malah menjadikan mitra untuk dipekerjakan selanjutnya. Kiranya ilmu yang kami berikan boleh bermanfaat kepada calon peserta pelatihan, paling tidak dimulai untuk diri sendiri agar terwujud masyarakat yang adil dan makmur,” tukasnya. (elisbet)
