GMKI Siantar-Simalungun Rekrut Anggota Baru Melalui Mapper

Simalungun, Lintangnews.com | Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (GMKI) Cabang Siantar-Simalungun melaksanakan kegiatan Masa Perkenalan dan Persekutuan (Mapper).

Kegiatan ini dilakukan di Pondok Buluh, Kabupaten Simalungun dimulai dari tanggal 24-26 Mei 2019.

Di hari pertama, Jumat (24/5/2019) dilaksanakan kegiatan pembukaan Mapper GMKI Siantar-Simalungun.

Dilanjutkan dengan kata sambutan dari Ketua Panitia, Lamhot Sitompul, Senior GMKI, David Marpaung, Pengurus Komisariat, Harry Lingga dan Ketua GMKI Siantar-Simalungun, May Luther Dewanto Sinaga.

Kegiatan dilanjutkan penyampaian materi pertama dengan topik penyampaian sejarah GMKI dan  visi dan misi GMKI. Yang menjadi fasilitator dalam materi itu adalah Fawer Full Fander Sihite. Ketika Fawer menyampaikan materi, didampingi Lasria Sari Gultom dan Lestari Simanjuntak, serta memoderasi penyampaian materi, May Luther Dewanto Sinaga.

Penyampaian materi disampaikan selama kurang lebih 2 jam. Para calon kader GMKI Siantar-Simalungun sangat bersemangat dan berantusias mengikuti penyampaian materi tersebut. Hal itu dapat dilihat dari banyak nya pertanyaan yang dilontarkan ketika materi selesai disampaikan.

Setelah selesai penyampaian materi dan sesi tanya jawab, kegiatan dilanjutkan dengan perkenalan diri, dimulai dari calon kader, panitia, pengurus komisariat, diakhiri perkenalan dari Badan Pengurus Cabang dan Badan Pemeriksa Keuangan BPC.

“Kegiatan ini akan berlangsung selama 3 hari 2 malam, guna melihat calon kader yang benar-benar ingin berproses di organisasi GMKI. Harapannya, kegiatan ini mampu melahirkan kader-kader GMKI Pematangsiantar-Simalungun yang memiliki jiwa militansi,” ujar Lamhot Sitompul.

Sementara itu, May Luther mengatakan, kegiatan ini merupakan tugas wajib dari GMKI sebagai bentuk pelaksanaan misi GMKI yang pertama yaitu ‘mengajak mahasiswa dan warga perguruan tinggi lainnya kepada pengenalan akan Yesus Kristus selaku Tuhan dan Penebus dan memperdalam iman dalam kehidupan dan pekerjaan sehari-hari’. (rel)