Siantar, Lintangnews.com | Kota Siantar dan Kabupaten Simalungun ibarat telur mata sapi atau telur ceplok. Siantar diibaratkan kuning telur dan Simalungun putih telurnya.
Hal ini disampaikan Wali Kotaz Susanti Dewayani saat memenuhi undangan acara Open House Tahun Baru Bupati Simalungun, Radiapoh Hasiholan Sinaga di rumah dinas Bupati Simalungun, Pematang Raya, Kamis (5/1/2023).
“Bila dihitung-hitung luas wilayah Siantar itu 1:50 dengan Simalungun. Dan sejarahnya Siantar lahir dari rahim Simalungun. Sehingga Siantar-Simalungun tidak bisa dipisahkan. Baik dari struktur masyarakatnya, budayanya, bahkan sebagian Aparatur Sipil Negara (ASN) di jajaran Pemkab Simalungun tempat tinggalnya di wilayah Siantar. Demikian juga sebaliknya. Jadi Siantar dan Simalungun memang sulit untuk dipisahkan,” terang Susanti didampingi Ketua Dekranasda Siantar, Kusma Erizal Ginting.
Susanti berharap, kedepannya hubungan dan kerja sama Simalungun dengan Siantar semakin akrab, semakin bersinergi, dan semakin berkolaborasi.
“Tentunya demi meningkatkan kemakmuran masyarakat Simalungun dan Siantar,” sebut Wali Kota.
Sebelumnya, acara diawali dengan ibadah syukuran Tahun Baru dipimpin Pastor Roy Nababan OFM Cap. Usai ibadah, Radiapoh didampingi istri Ratnawati Sidabutar menyapa para tamu yang hadir, sembari mengucapkan Selamat Tahun Baru. (Elisbet)