Simalungun, Lintangnews.com | Bocah usia 3 tahun, Anju Risky Pratama Sitorus warga Huta III Nagori Raja Maligas, Kecamatan Hutabayu Raja ditemukan sudah tidak bernyawa di Sungai Bah Tongguran, Kecamatan Bandar, Kabupaten Simalungun.
Kapolsekta Tanah Jawa Resor Simalungun, Kompol Syamsul Baharuddin melalui Kasubbag Humas Polres Simalungun, AKP Lukman Hakim kepada lintangnews.com mengatakan, bocah itu dilaporkan hanyut kepada Polsekta Tanah Jawa, Kamis (2/7/2020).
Disebutkan, Rabu (1/7/2020) sekira pukul 14.00 WIB, korban diajak ibu kandungnya, Irnawati Sianturi untuk membeli gorengan yang berjarak sekitar 150 metar dari rumah mereka.
Sesampainya di tempat penjual gorengan, korban pergi bermain-main ke arah saluran Irigasi Huta III Nagori Raja Maligas. Sedangkan ibu kandungnya duduk-duduk di sekitar tempat penjual gorengan.
“Berselang waktu lebih kurang 30 menit, Irnawati bermaksud pulang ke rumah dan mencari keberadaan korban di sekitar saluran irigasi, akan tetapi tidak ditemukan. Selanjutnya Irnawati minta tolong kepada warga setempat untuk melakukan pencarian terhadap korban dan menduga anaknya hanyut terbawa arus air irigasi,” papar AKP Lukman.
Pasalnya selama ini korban apabila melihat air, selalu minta mandi dan sering langsung terjun ke dalam air. Karena kebiasaan korban itu, Irnawati langsung minta tolong pada warga agar melakukan pencarian di saluran irigasi.
AKP Lukman menuturkan, Kamis (2/7/2020) sekira pukul 11.00 WIB, personil Polsekta Tanah Jawa dan Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) kembali melaksanakan pencarian terhadap korban dengan cara penyisiran saluran irigasi sampai ke muara irigasi di Huta Kucingan Kecamatan Bandar.
Namun hingga pukul 16.00 WIB, proses pencarian belum membuahkan hasil. Selanjutnya pihak Polsekta Tanah Jawa memberikan informasi adanya anak hanyut kepada Polsek Bosar Maligas.
“Akhirnya pihak Polsek Bosar Maligas memberikan informasi ke Polsekta Tanah Jawa mengenai penemuan mayat anak di Sungai Bah Tongguran, Kecamatan Bandar,” papar AKP Lukman.
Menerima laporan itu, personil Polsekta Tanah Jawa langsung turun ke lokasi melakukan pengecekan. Ternyata benar, mayat yang ditemukan bernama Anju Riski Pratama Sitorus (korban).
Selanjutnya personil Polsekta Tanah Jawa membawa jasad korban ke Puskesmas Maligas I untuk dilakukan visum luar. Kemudian jasad korban dibawa ke rumah duka untuk diserahkan kepada pihak keluarga. (Rel/Zai)