Siantar, Lintangnews.com | Universitas HKBP Nommensen Pematangsiantar (UHKBPNP) menjalin kerja sama dengan industri, pemerintah daerah, lembaga vertikal, dan perguruan tinggi.
Kerja sama itu bertujuan agar mahasiswa-mahasiswi mendapatkan pendidikan dan pengalaman dari industri, praktisi, serta pelaku usaha.
Wakil Rektor III UHKBPNP bidang Kemahasiswaan, Humas dan Kerja Sama, David Manalu mengatakan, kerja sama yang dilakukan, bagian dari upaya kampus mempersiapkan generasi yang unggul dan berdaya saing.
“Mahasiswa tidak hanya belajar dengan dosen, tapi juga melihat kenyataan perubahan yang kian dinamis. Adik-adik mahasiswa juga belajar dengan para praktisi dan pelaku usaha,” kata David kepada wartawan, Senin (21/9/2020).
Bentuk kerja sama itu kata David sebagai mitra untuk pelaksanaan pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat. Khusus di tempat binaan dinas pendidikan, mahasiswa FKIP melaksanakan Program Pengalaman Lapangan (PPL) di sekolah SD, SMP, SMA/SMK Negeri dan swasta.
Sedangkan mahasiswa Fakultas Tehnik, mereka akan praktek di Kawasan Ekonomi Kreatif (KEK) Sei Mangkei, STTC, PT SOL dan perusahaan lainnya. Selanjutnya, untuk mahasiswa FMIPA praktek di Perbankan, BPS, BMKG, pertambangan dan Pemda.
Berasal dari 6 Provinsi
UHKBPNP berdiri pada tahun 2017 silam. Penerimaan mahasiswa dimulai tahun 2018. Hingga di tahun kedua, jumlahnya mencapai ribuan orang yang berasal dari 22 Kabupaten/Kota dan 6 Provinsi yakni Sumatera Utara, Riau, Aceh, Jambi, Jawa Barat dan Papua Barat.
Mereka datang dari suku, agama dan latar belakang yang berbeda. Kendati demikian sambung David, mereka hidup berdampingan, tolong menolong dan solider.
“Walaupun kampus milik gereja, tetapi civitas akademika menjungjung tinggi pluralisme,” imbuhnya.
Layanan Kemahasiswaan
Lebih lanjut David menjelaskan, mahasiswa di kampus UHKBNP mendapat pelbagai pelayanan, di antaranya beasiswa, diskon uang kuliah, pelatihan penyusunan proposal hibah dikti mahasiswa, latihan kepemimpinan, latihan kewirausahaan, dan pengembangan karakter.
Kemudian, organisasi kemahasiswaan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) serta website kemahasiswaan yang terintegrasi dengan web utama universitas.
Bagi mahasiswa yang merupakan warga gereja Sekber United Evangelical Mission atau UEM (HKBP, GKPS, HKI, GKPI, GBKP, GKPA, BNKP, GKPPD, GKPM) dan KN-LWF (GKLI, AMIN, GPP, GPKB, ONKP, HKIP) mendapatkan keringanan uang kuliah dan Bantuan Operasional Pendidikan (BOP) 10-15 persen.
Di tengah pandemi Covid-19 atau Virus Corona yang tengah melanda dunia khususnya Indonesia, UHKBPNP memberikan bantuan uang kuliah tahunan semester ganjil bagi mahasiswa semester 3 dan 5 yang terkena dampak virus itu.
Kerja Sama dengan PTN, PTS, Industri dan BUMN/BUMD
UHKBPNP sebagai salah satu kampus swasta favorit di Sumut yang memiliki visi ‘Unggul dan Berdaya Saing Berbasis Online’ bekerja sama dengan perguruan tinggi dan swasta di Sumut dan universitas luar negeri seperti Thailand, Malaysia dan Singapura.
“Kerja sama pelaksanaan program pertukaran dosen dan mahasiswa, penyelenggaraan berbagai kegiatan ilmiah skala nasional maupun internasional,” terang Dosen Prodi Bahasa Inggris ini.
UHKBPNP dan 13 Program Studi
David menyatakan, UHKBPNP di usianya beranjak 3 tahun memiliki 13 program studi di tiga Fakultas.
Pertama, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) memiliki 10 program studi, yakni; Matematika, Fisika, Kimia, Biologi, Bahasa Inggris, Bahasa Indonesia, Bahasa Jerman, Pendidikan Kewarganegaraan (PKN), Pendidikan Ekonomi dan Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD).
Kedua, Fakultas Teknik dan Pengelolaan Sumberdaya Perairan (FTPSDP). Saat ini FTPSDP masih punya dua program studi yaitu; Teknik Mesin dan Manajemen Pengelolaan Sumber Daya Perairan.
Ketiga, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA). Fakultas ini masih punya satu program studi yaitu Matematika.
Dari penjelasan yang dikemukakannya, David berharap bagi orang tua, masyarakat dan calon mahasiswa untuk tidak ragu mendaftar ke UHKBPNP yang beralamat di Jalan Sangnaualuh Kota Siantar.
“Ayo kuliah di UHKBPNP. Pendaftaran masih dibuka hingga bulan September ini,” kata David mengakhiri. (Rel)