Kakak Beradik Terduga Jambret Diboyong Warga ke Polsek Siantar Barat

Siantar, Lintangnews.com | Diduga menjambret handphone (HP) Vivo milik korban, Ajira Rabuka Ulya (17) warga Jalan Sriwijaya, Kelurahan Baru, Kecamatan Siantar Utara, kakak beradik diboyong ke Polsek Siantar Barat.

Kedua terduga yakni, Ara Siahaan (23) dan Maria Siahaan (20) warga Jalan Jawa, Kelurahan Melayu, Kecamatan Siantar Barat itu nyaris babak belur diamuk warga. Ini setelah korban memergoki keduanya di dalam rumahnya, Senin (27/4/2020).

Informasi dihimpun dari Ajira Rabika mengatakan, sebelumnya dirinya bersama 6 orang temannya, Senin (27/4/2020) sekira pukul 05.35 WIB hendak olahraga pagi menggunakan sepeda dayung di inti Kota Siantar.

Namun, setibanya di Jalan MH Sitorus, Kecamatan Siantar Barat, tepatnya di depan Lapangan Adam Malik, Ajira dihampiri kedua terduga. Lalu merampas HP Vivo miliknya yang disimpan di kantong celananya.

“Sempat orang itu nanya ‘kau mau kemana dek’. Lalu saya didorong dan mengambil HP dari kantong celana,” ungkap Ajira.

Tak terima HP miliknya dibawa kedua terduga, Ajira melakukan pengejaran. Ini termasuk melakukan pengecekan imei HP miliknya. Pengecekan yang dilakukan korban saat itu tak sia-sia, sehingga keduanya pun berhasil dijemput paksa dan diboyong ke Polsek Siantar Barat.

“Saya kenal kali cewek itu bang, karena saat kejadian kami lama tatapan. Warga pun bilang orang itu sering melakukan jambret,” ujar Ajira.

Sementara Maria dan Ara membantah tudingan korban. “Kami gak tau apa-apa bang. Bukan kami pelaku nya. Tadi mereka malah main hakim sendiri, makanya saya minta untuk dibawa ke kantor polisi saja, biar terbongkar siapa pelakunya,” kata Maria dengan nada yang keras.

Terpisah, Kapolsek Siantar Barat, Iptu Esron Sinaga membenarkan kedua terduga pelaku penjambretan diserahkan warga. Dia menyebutkan, pihaknya saat ini sedang meminta keterangan keduanya. (Irfan)