Kampung Bersinar Hanya Nama, Bandar Narkoba Riki Kusta Disebut Tak Tersentuh Hukum

Siantar, Lintangnews.com | Kampung Banjar di Kelurahan Banjar, Kecamatan Siantar Barat yang sudah dinobatkan Pemko Siantar sebagai Kampung Bersih Narkoba (Bersinar) ternyata hanya nama.

Hal ini diketahui dari pengakuan sejumlah warga di daerah itu, Minggu (27/9/2020) yang enggan disebutkan namanya mengingat keselamatan mereka di sana.

“Namanya saja Kampung Bersinar. Tetapi di sini sebenarnya ‘markas’ narkoba paling besar di Siantar ini,” ujar seorang pria yang bertubuh kurus berbaju biru saat ditemui di simpang Jalan Serdang, Kelurahan Banjar.

Menurutnya, peredaran narkoba di daerah itu diketahui selain dari kasat mata, melainkan dibuktikan dari banyak tangkapan dilakukan pihak Polres Siantar di dekat tempat tinggal mereka.

Meskipun tangkapan dilakukan cukup sering, namun diherankannya peredaran narkoba tetap terjadi bahkan semakin menjadi-jadi. “Ada apa ini tangkapan itu tidak membuat efek jera,” ujarnya.

Salah seorang warga lainnya menyatakan, peredaran narkoba itu terus terjadi, karena pihak Kepolisian tidak juga memberantas sampai ke akar-akarnya.

“Yang ditangkap itu kan hanya kaki tangan, bandarnya kan si Riki Kusta. Itu lah ditangkap dan tangan kanan katanya disebut julukan Bedul. Pasti di sini benar-benar bersih,” ujar warga yang bertubuh besar dan berbadan tegap itu.

Dijelaskannya, Riki Kusta bukan lah sebuah nama, melainkan seorang pria yang berinisial RS yang ditinggal di Jalan Singosari.

“Bukan dalam 1 atau 2 tahun ini bisnis di sini melainkan sudah lebih 5 tahun. Tetapi si Riki Kusta itu tak tersentuh. Apa ini sengaja dari pihak Kepolisian,” ujarnya. (Tim)