Nikson Nababan Resmikan Gedung Masjid Al-Musafirin di Adiankoting

Taput, Lintangnews.com | Bupati Tapanuli Utara (Taput), Nikson Nababan didampingi Ketua DPRD, Poltak Pakpahan, Dandim 0210/TU, Letkol Czi Agus Widodo dan Kapolres, AKBP Jonner Pangaribuan resmikan Masjid Al-Musafirin Kecamatan Adiankoting, Senin (3/8/2020).

“Puji syukur kita panjatkan doa kepada Tuhan dengan berdirinya bangunan masjid yang indah ini. Karena apa yang menjadi doa semua bisa dikabulkan Nya, dan cita-cita besar kita adalah bagaimana orang mengatakan ‘bagi orang yang ingin belajar tentang kerukunan dan toleransi datanglah ke Taput’,” sebut Nikson.

Bupati menuturkan, Pancasila dan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) adalah harga mati.

“Mari kita gaungkan selalu bahwa toleransi dan kerukunan harus tetap dijaga. Berbuat baik selalu, toleransi kuat maka Negara Indonesia menjadi negara yang kuat,” paparnya.

Selanjutnya Nikson menyampaikan, agar budaya gotong royong tetap dihidupkan. Menurutnya, pemerintah akan selalu hadir di seluruh lapisan masyarakat.

“Ciptakan kedamaian dan keharmonisan selalu di Adiankoting,” ujar Bupati mengakhiri.

Sementara Poltak Pakpahan menyampaikan, toleransi umat beragama sangat tinggi di Taput. Hal ini dirasakannya sejak kecil.

Poltak juga rasakan dari kepemimpinan Bupati Taput yang mencerminkan ajaran Bung Karno yang selalu mengutamakan kebersamaan dan toleransi. “Selamat atas bangunan ini dan tetap bina toleransi,” ujar Poltak.

Kakan Kementrian Agama, Tigor Sianturi menyampaikan, rasa bangga dengan kerukunan umat beragama yang selalu terjaga di Taput. Dirinya juga mengajak selalu pertahankan ‘Taput sebagai miniatur kerukunan umat beragama’.

“Saya bangga dengan Bupati yang selalu pro rakyat dan bermasyarakat,” kata Tigor.

Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Taput, Syamsul Pandiangan menyampaikan rasa bangga pada Bupati yang selalu hadir di setiap acara, sekecil apapun itu. Menurutnya, Masjid ini hanya sebuah Masjid kecil, tetapi Bupati juga berkenan hadir.

“Miniatur kerukunan umat beragama ada di Taput. Kami sungguh bangga dan betah tinggal di Taput. Kami nyaman disini, karena dihargai,” tukasnya.

Mewakili para donatur, Sumardi menyampaikan terima kasih kepada masyarakat Adiankoting. “Kami membangun Masjid ini dengan lancar, masyarakat setempat bersahabat, tidak ada gangguan, aman dan tentram,” ujar Sumardi.

Sementara mewakili Ketua Yayasan Ibnu Sulaiman Pasaribu, Syarifuddin Pasaribu menyampaikan terima kasih atas sumbangan para donatur, sehingga bangunan ini bisa berdiri, sekaligus menyampaikan sejarah terbangunnya Masjid Al-Musafirin.

Peresmian Masjid Al-Musafirin ditandai dengan penandatanganan prasasti dan pengguntingan pita. Bupati juga menyumbangkan sajadah dan sumur bor. (Pembela)