Pemkab Asahan Terima Kunjungan Kerja Bakamla RI, Ini Tujuannya

Asahan, Lintangnews.com | Badan Keamanan Laut Republik Indonesia (Bakamla RI) melakukan kunjungan kerja (kunker) disambut pejabat Pemkan Asahan di Aula Mawar kantor Bupati Asahan, Senin (26/10/2020).

Pelaksana Harian (Plh) Bupati Asahan diwakili Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Bambang Hadi Suprapto mengucapkan selamat datang kepada Bakamla RI yang dipimpin Direktur Kerja Sama, Laksma Bakamla, Retiono Kunto beserta rombongan

Bambang menuturkan, pertemuan ini menindaklanjuti perjanjian kerja sama antara Bakamla RI dengan Pemkab Asahan tentang pembentukan Pemberdayaan Desa Maritim di wilayah Perairan Asahan Nomor : SP-027/BAKAMLA/IX/2019 dan Nomor 523/3505 tanggal 18 September 2019.

“Pemkab Asahan mendukung kegiatan dimaksud, di mana saat ini dalam menyikapi wabah Covid-19 atau Virus Corona dan guna Percepatan Ekonomi Nasional (PEN) sebagaimana program pemerintah pusat,” ujarnya.

Dia juga mengatakan, Pemkab Asahan melalui Dinas Perikanan telah membuat Rencana Zonasi Rinci Wilayah Perairan dan Pulau-Pulau Kecil (RZWP3K) Kecamatan Silau Laut pada tahun 2013 dan RZWP3K. Rencana zonasi itu telah masuk ke dalam RZWP3K Provinsi Sumatera Utara dan disahkan melalui Peraturan Daerah (Perda) Provinsi Sumut.

“Kiranya RZWP3K ini dapat menjadi masukan masterplan pengembangan selanjutnya dari Bakamla RI selaku Badan Pembina Teknis Desa Maritim Silau Baru,” sebutnya.

Laksma Bakamla RI Retiono Kunto mengatakan, sebagaimana diamanatkan dalam Undang-Undang (UU) Nomor 32 Tahun 2014 tentang Kelautan dan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 178 tahun 2014 tentang Badan Keamanan Laut.

“Bakamla merupakan lembaga pemerintah yang berkedudukan di bawah dan bertanggung jawab langsung kepada Presiden. Dengan tugas melakukan patroli keamanan dan keselamatan di wilayah Perairan Indonesia dan Yurisdiksi Indonesia,” sebutnya.

Lanjutnya, guna optimalisasi tugas pokok Bakamla dalam hal menjaga keamanan dan keselamatan di laut, dukungan dan kerja sama serta sinergitas dengan instansi dan institusi lain, termasuk pemerintah daerah masyarakat pesisir dan perbatasan sangat diperlukan.

Wujud dari perhatian dalam kegiatan fasilitas kerja sama pengembangan Desa Maritim Bakamla RI di Desa Silau Baru, antara lain penyuluhan kesehatan lingkungan dan upaya pencegahan penyebaran Covid-19 atau Virus Corona, pelatihan pengolahan hasil laut oleh praktisi UKM dan pelatihan kreativitas mudah dari tim kreatif Anak Sumut Production.

Lalu penyerahan bantuan buku untuk Taman Literasi sebagai tindak lanjut kerja sama Bakamla RI dengan Perpusnas.

Sebagai pendukung kegiatan akan diberikan 5 buah blender dan 5 buah sealer kepada perwakilan masyarakat, serta 2 buah rak buku untuk literasi Desa Maritim Silau Baru. (Heru)