Perubahan Tobasa Jadi Kabupaten Toba Dimeriahkan dalam HUT ke 21

Toba, Lintangnews.com | Kerinduan masyarakat dan Pemkab Toba Samosir (Tobasa) yang menginginkan perubahan nama menjadi Kabupaten Toba kini terjawab sudah, sejak ditandatangani Presiden RI Joko Widodo pada 24 Februari 2020 lalu di Jakarta.

Ini seperti disampaikan Sekretaris Daerah (Sekda) Toba, Audi Murphy Sitorus, jika nama Kabupaten Tobasa menjadi Kabupaten Toba sesuai dengan Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 14 Tahun 2020 yang ditandatangani Presiden.

“Kabupaten Tobasa dibentuk lewat Undang-Undang (UU) Nomor 12 Tahun 1998, setelahnya terjadi pemekaran untuk Kabupaten Samosir. Maka nama Tobasa dinilai sudah tidak relevan,” terang Audi, Sabtu (7/3/2020).

Lanjut Audi, mekarnya Kabupaten Samosir menjadi Kabupaten baru membuat tidak relevan memakai nama Kabupaten Tobasa. Untuk itu perlu menghilangkan nama Samosir nya. Ini agar anggapan orang tidak simpang siur terhadap sebutan Kabupaten itu.

“Terkait pendanaan dalam perubahan nama Kabupaten Toba, dibebankan pada APBD Kabupaten Tobasa sesuai dengan pasal 4,” pungkas Audi.

Sementara Bupati, Darwin Siagian yang disampaikan Kabag Humas Pemkab Toba, Robinson Siagian meminta kerja sama media dalam menyebarkan perubahan nama Kabupaten Tobasa kini telah menjadi Kabupaten Toba.

“Mulai saat ini kita tidak perlu kuatir lagi dengan kesalahan pengiriman dokumen, alokasi dana bantuan dari pemerintah pusat melalui kementerian. Seharusnya kepada kabupaten kita, terkirim ke Kabupaten Samosir, demikian sebaliknya,” sebut Robinson bangga.

Pemkab Toba berjanji, di tanggal 9-14 Maret 2020 saat peringatan HUT Kabupaten itu ke 21, akan menyelenggarakan berbagai kegiatan dalam memeriahkannya. Seperti lomba renang putra dan putri, lomba dayung sampan (solu) bertempat di Siregar Aek Nalas,Kecamatan Uluan.

Ini termasuk berbagai perlombaan lainnya, antara lain lomba tarik suara atau singer dan akan digelar pameran pembangunan, lomba kuliner antar Kecamatan dan lain sebagainya. (Asri)