Simalungun, Lintangnews.com | Kapolres Simalungun, AKBP Heribertus Ompusunggu berpesan kepada warga Huta Pendawa Lima, Nagori Bah Kisat, Kecamatan Tanah Jawa, agar menghormati dan menjunjung tinggi keputusan hukum terkait kepastian hukum sengketa lahan yang sedang berjalan di daerah itu.
“Ini mengingat negara kita adalah negara yang berazaskan hukum dan harus dijunjung tinggi,” imbuh Kapolres, Jumat (18/10/2019) kemarin, usai meninjau jalan putus di Simpang Pondok VIII Nagori Marubun Jaya, Kecamatan Tanah Jawa, Kabupaten Simalungun.
Didampingi Kabag Ops Polres, Kompol SL Widodo, Kapolsekta Tanah Jawa, Kompol H Panggabean, Camat Tanah Jawa, Farolan Sidauruk, Danramil 10/ Balimbingan Kapten CHB BJ Tampubolon dan Manager PTPN IV Unit Balimbingan, Surya Brata, Kapolres turun langsung memantau perkembangan masalah kepastian hukum sengketa lahan warga Huta Pendawa Lima Nagori Bah Kisat dengan PTPN IV.
Menanggapi kedatangan Kapolres, warga Huta Pendawa Lima sangat antusias. Mereka menyampaikan, pada prinsipnya warga siap untuk dipindahkan, namun tidak siap untuk dibohongi.
Hadir dalam pertemuan itu, Kabag Umum Pertanahan PTPN IV, Jimmy Silalahi, Kasubbag Pengamanan PTPN IV, Syafri Siregar, Askep PTPN IV Unit Kebun Balimbingan, Teodora Saragi, Papam PTPN IV Unit Kebun Balimbingan, Peltu (Purn) J Situmorang, Kasi Pem Kecamatan Tanah Jawa, Bajongga Tampubolon, Pangulu Nagori Bah Kisat, Mislan, mewakili warga Huta Pendawa Lima yakni, Ngadi, Sutejo Sianipar, Sami’an dan Ratno.
Usai berbincang dengan perwakilan warga Huta IV Pendowo Lima, Kapolres menyempatkan diri untuk memberikan pencerahan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) demi terjalinnya hubungan yang harmonis antara Polri dengan masyarakat.
Mirisnya terkait informasi pihak Polres Simalungun ini, Manager PTPN IV Balimbingan, Surya, Minggu (20/10/2019) pelit dikonfirmasi terkait putusan hukum yang dimaksud Polres Simalungun atas lahan di Huta Pendowo Lima Nagori Bahkisat. Meski nada panggilan teleponnya aktif dan konfirmasi pesan singkat dilayangkan terkirim. (rel/zai)


