Simalungun, Lintangnews.com | Calon Bupati Simalungun nomor urut 1, Radiapoh Hasiholan Sinaga (RHS) bersilaturahmi dengan masyarakat Huta Tambak Bawang, Nagori Bawang, Kecamatan Dolok Silou, Kabupaten Simalungun, Kamis (8/10/2020).
Kehadiran RHS bersama tim pemenangan disambut dengan pengalungan bunga oleh pemuda-pemudi Nagori Bawang. Dalam pertemuan itu, masyarakat menyampaikan aspirasi soal pemekaran Nagori Bawang.
RHS menyebutkan, pada prinsipmya pemekaran itu tidak ada ruginya bagi Nagori apabila dimekarkan. Begitu juga dengan pemekaran Kabupaten Simalungun.
“Saya bersama pak Zonny Waldi (ZW), serta partai pengusung dan pendukung, siap menjadi garda terdepan pemekaran Nagori maupun Kabupaten Simalungun,” kata RHS.
Dijelaskannya, bagaimana Kabupaten Tapanuli Utara (Taput) yang pernah disebut sebagai peta kemiskinan, kemudian mekar menjadi Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas), Kabupaten Toba (sebelumnya Kabupaten Toba Samosir) dan Kabupaten Samosir.
“Kabupaten Taput tidak dirugikan justru APBD yang sebelumnya Rp 500 miliar setiap tahun meningkat, termasuk pelayanan terhadap masyarakat dan investor semakin cepat,” kata RHS.
Terkait pemekaran Nagori Bawang, kata RHS akan memberi perubahan dalam percepatan pembangunan dan pelayanan di berbagai bidang.
Dalam acara silaturahmi yang penuh keakraban itu, masyarakat juga menyampaikan masalah peningkatan sarana dan produksi pertanian.
Terhadap hal itu, RHS menyampaikan, dirinya beruntung didampingi ZW yang sangat berpengalaman di birokrasi dan terkhusus masalah pertanian.
“Sektor pertanian akan menjadi skala prioritas kami, ketika dipercayakan untuk memimpin Simalungun dengan pemenangan pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 9 Desember 2020. Kami akan kembalikan posisi Simalungun sebagai daerah swasembada beras,” kata RHS.
Diungkapkan RHS, masalah irigasi dan pemanfaatan lahan, serta masa tanam serentak akan diberikan perhatian serius.
“Kami sudah melakukan pemetaan wilayah pertanian sesuai dengan peruntukan kualitas humus tanah, sehingga dapat dilaksanakan penanaman bibit sesuai kebutuhan,” tukas RHS.
Masyarakat Huta Tambak Bawang, merasa puas atas penjelasan yang disampaikan RHS. Pertemuan itu, berakhir dengan suasana gembira dan masyarakat berselfi ria dengan RHS. (Rel/Zai)
