Siantar, Lintangnews.com | Hujan deras yang terjadi Rabu (17/6/2020) malam menyebabkan banjir menggenangi rumah warga di Kelurahan Tambun Nabolon, Kecamatan Siantar Martoba.
Bahkan genangan air tak surut hingga Kamis (18/62020) sore. Ini menyebabkan sebanyak 50 unit rumah warga tergenang banjir seperti di Jalan Bongbongan Raya dan Gang Teratai Jalan Tambun Timur. Ironisnya banjir hingga masuk ke dalam rumah warga.
Menyikapi hal ini, Anggota DPRD Kota Siantar, Daud Simanjuntak menuturkan, pihaknya sudah mengusulkan pembangunan atau revitalisasi drainase di Jalan Bongbongan Raya dan ditampung di APBD Tahun Anggaran (TA) 2020.
“Bahkan pihak Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Pemko Siantar sudah berkali-kali meninjau lokasi tersebut. Namun hingga saat ini pembangunan drainase itu belum terealisasi,” paparnya.
Sekretaris Komisi III DPRD Siantar ini menilai, revitalisasi drainase itu dinilai penting untuk menanggulangi bencana banjir yang sudah menahun terjadi di Jalan Bongbongan Raya dan sekitarnya.
Dirinya juga menyayangkan lambannya Pemko Siantar melalui Dinas PUPR menyikapi keluhan warga Jalan Bongbongan Raya terkait banjir yang sering terjadi di daerah itu.
“Selain banjir menggenangi pemukiman penduduk, juga merusak lingkungan dan sarana dan prasarana yang sudah ada. Bahkan rawan berakibat penularan penyakit terhadap warga masyarakat di sekitarnya. Kita mendesak Pemko Siantar cepat tanggap dalam hal ini,” sebut Daud mengakhiri. (Red)